Sebut Ada Ketimpangan, Ema Sumarna Blak-blakan Ungkap Penyebab Kemacetan di Gedebage Bandung

- 3 Februari 2024, 20:30 WIB
Sekda Kota Bandung Ema Sumarna di Studio Radio PRFM, Jumat 2 Februari 2024
Sekda Kota Bandung Ema Sumarna di Studio Radio PRFM, Jumat 2 Februari 2024 /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS – Kemacetan lalu lintas di kawasan Gedebage khususnya saat akhir pekan (weekend) semakin parah. Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna mengungkap penyebab kemacetan di kawasan tersebut.

Menurut Ema Sumarna, penyebab utama kemacetan di kawasan Gedebage akibat kondisi ketimpangan yang terjadi, di mana kini semakin banyak pusat keramaian hadir di area tersebut, namun akses jalan menuju tempat-tempat yang memiliki daya tarik untuk dikunjungi masyarakat ini masih belum mendukung.

“Kemacetan tersebut terjadi akibat banyaknya wisatawan lokal dan luar kota mengunjungi sejumlah infrastruktur seperti Stadion GBLA, Masjid Raya Al Jabbar, Stasiun Kereta Cepat Tegalluar, dan Mall Summarecon Bandung. Namun akses jalan menuju lokasi wisata tersebut tidak sebanding dengan volume kendaraan yang melintas yang notabene dilintasi oleh kendaraan-kendaraan besar,” ungkap dia, Jumat 2 Februari 2024.

Kendati begitu, Ema memastikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung Bandung terus mengupayakan berbagai strategi guna meminimalisir kemacetan yang terjadi di kawasan Gedebage.

Solusi jangka pendek, kata Ema, diberlakukan rekayasa lalu lintas oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung berkolaborasi dengan jajaran kepolisian dalam rangka mengatur akses keluar-masuk kendaraan di kawasan Gedebage.

"Untuk kondisi saat ini, jangka pendek strateginya rekayasa lalu lintas dan penempatan petugas. Rekayasa ini tentunya perlu dilakukan dengan arahan langsung dari jajaran kepolisian dengan mengatur akses keluar dan masuknya kendaraan dari kawasan Gedebage,” tutur dia.

Selain itu, solusi jangka menengah untuk mengurai kemacetan, Ema menyebut akan dilakukan pelebaran Jalan Gedebage Selatan. Upaya pelebaran jalan tersebut menurutnya harus terus berprogres karena masyarakat sudah mendukung.

"Kalau yang di Gedebage kita dorong pelebaran Jalan Gedebage Selatan. Jalan ini milik provinsi. Kalau jalan tersebut dilebarkan bisa mengurai kemacetan dan itu bisa nyambung ke Ciwastra. Walaupun Ciwastra juga berat macet. Namun sekali lagi itu kewenangan provinsi," ungkapnya.

Pemkot Bandung juga mendorong BBWS Citarum untuk segera mengeluarkan surat rekomendasi pembuatan akses jalan Sektor 5 yang melintasi sungai, serta jembatan bailey menuju Masjid Raya Al Jabbar dibuat jembatan permanen agar dapat menahan beban dari bus besar.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x