Status Tanggap Darurat Bencana Ditetapkan di Kabupaten Bandung

- 15 Januari 2024, 11:20 WIB
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat mengunjungi lokasi pengungsian di Kabupaten Bandung.
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat mengunjungi lokasi pengungsian di Kabupaten Bandung. /Pemkab Bandung/

Baca Juga: Pemerintah Indonesia Dapat Dana Investasi untuk IKN Rp7 Triliun dari Brunei

Sebelumnya, curah hujan ekstrem yang mengguyur kawasan Bandung Raya pada Kamis lalu, mengakibatkan banjir dengan arus yang kencang di Kampung Lamajang Peuntas, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.

Curah hujan ekstrem tersebut mengakibatkan bibir tanggul Sungai Cigede jebol hingga menimbulkan banjir hebat yang menerjang Kampung Lamajang Peuntas dan sekitarnya.

Tanggul sungai Cigede jebol hingga aliran air merendam wilayah Dayeuhkolot, sementara Tanggul yang jebol sudah ditangani dengan memasang geobag.

Tanggul yang berada di Kampung Lamajang Peuntas, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung ini sudah dipasang geobag. Debit air sungai pun mulai menurun dan tak lagi mengaliri permukiman warga.

Baca Juga: Kepala BP Cekungan Bandung Akui Resapan Air di KBU Sudah Rusak

Saat meninjau langsung lokasi banjir sekaligus lokasi pengungsian warga terdampak di Desa Citeureup Kecamatan Dayeuhkolot, Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan pihaknya akan mengutamakan dulu rumah-rumah yang terdampak, dengan melakukan assessmen untuk segera dilakukan perbaikan.

"Saat ini kita telah mengupayakan perbaikan tanggul tersebut. Namun perbaikan keseluruhan merupakan kewenangan BBWS. Kemudian untuk rumah warga yang rusak akibat banjir kita assesmen dulu untuk segera dilakukan perbaikan," kata Bupati Bandung, Jumat lalu

Bupati meminta semua pihak bisa bekerja sama baik dalam hal upaya preventif dan responsif dalam mengatasi banjir, juga bencana lainnya.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x