Kepala BP Cekungan Bandung Akui Resapan Air di KBU Sudah Rusak

- 14 Januari 2024, 21:23 WIB
Kawasan Bandung Utara
Kawasan Bandung Utara /ARMIN ABDUL JABBAR/PR

PRFMNEWS - Kepala Badan Pengelola Cekungan Bandung, Tatang Rustandar mengiyakan salah satu penyebab banjir di wilayah Bandung Raya karena alih fungsi lahan.

Ia menilai, resapan air di Cekungan Bandung, termasuk wilayah Kawasan Bandung Utara (KBU) sudah rusak.

"Memang keseimbangan tata air di Cekungan Bandung ini terganggu, sudah rusak, dan ada hubungannya dengan pola pemanfaatan ruang," kata Tatang saat on air di Radio PRFM Bandung, Minggu 14 Januari 2024.

Baca Juga: Tinjau KBU, Sekda Jabar Ingatkan Perizinan di Kawasan Bandung Utara

Menurutnya, daerah perbukitan yang seharusnya menjadi daerah resapan air sudah sejak lama dirambah baik oleh pembangunan komersial, pemukiman, hingga pertanian sayuran yang ditanam di kontur kemiringan cukup tajam.

Aktivitas petani sayuran juga rupanya memberi dampak cukup besar terhadap run off atau luncuran air yang tidak terserap ke dalam tanah.

Hal tersebut karena lahan berkontur miring yang seharusnya ditanami pepohonan keras untuk meresap air, malah ditanami sayuran seperti kol atau kentang.

Baca Juga: Pemprov Jabar Pastikan Kebutuhan Air dan Makanan Tersedia di Tempat Pengungsian Banjir Dayeuhkolot

"Tanaman sayuran seperti kol, kentang, dan sebagainya itu kan tidak boleh terendam air, jadi ada kecenderungan petani memotong kontur, jadi miring, jadi air sengaja dibuat tempat mengalir," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x