Network
PRFMNEWS – Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengungkap pada tahun 2022 terjadi inflasi di Kota Bandung mencapai 7,54 persen.
Penyebab terjadinya inflasi di Kota Bandung ini, kata Yana Mulyana, salah satunya dipicu kenaikan sejumlah harga bahan pangan di pasaran.
Faktor pemicu inflasi di Kota Bandung akibat kenaikan harga sejumlah bahan pangan ini disampaikan Yana Mulyana pada Rapat Koordinasi Penanggulangan Inflasi, Selasa 24 Januari 2023.
Yana Mulyana menyatakan, penyebab inflasi bulanan di Kota Bandung tahun lalu dipicu naiknya harga bahan pangan seperti bawang merah, tahu mentah, beras, dan cabai merah.
Yana melanjutkan, pemkot juga telah menyiapkan berbagai program dalam upaya pengendalian inflasi daerah pada tahun 2023.
"Di tahun 2023, beberapa hal konkret sebagaimana di tahun 2022 kami melakukan operasi pasar dan bazar di 30 kecamatan dan di 151 kelurahan bekerja sama dengan PKK," katanya.
Baca Juga: Perdana, Kota Bandung Panen Raya Bawang Merah 1,5 Ton, Yana Mulyana: Bisa Tekan Inflasi
"Kami melakukan pasar kreatif bekerja sama dengan 7 mal dan menggelar 10 pasar murah," imbuhnya.
Selain itu, Pemkot akan rutin melakukan monitoring harga berbagai komoditas di pasar tradisional maupun modern pada setiap minggunya, serta berkoordinasi dengan para distributor pangan.
Tak hanya itu, untuk memenuhi pangan sendiri, pemkot telah menggalakkan program Buruan SAE dengan memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah untuk ditanami tumbuhan bahan pangan.
Baca Juga: Komisi XI DPR Ingatkan Pemerintah Daerah Hindari Kebijakan yang Picu Inflasi
"Alhamdulillah seminggu lalu kami panen raya bawang merah di 16 kecamatan sebanyak 1,5 ton. Kami juga dibantu Bank Indonesia untuk pengadaan bibitnya, Baznas untuk bantuan keuangan dan Kadin untuk menyerap hasil panennya," ujarnya.
Yana berharap dengan berbagai upaya tersebut dapat menurunkan angka inflasi di Kota Bandung pada triwulan pertama tahun 2023 ini.***
