Network
PRFMNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan jadwal dibukanya kembali ajang Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) akan diundur tak jadi dalam waktu dekat ini.
Penyebab jadwal CFD di Kota Bandung yang biasanya digelar setiap hari Minggu ini kembali ditunda lantaran kasus Covid-19 yang mengalami peningkatan.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung Asep Saeful Gufron mengatakan penyelenggaraan CFD berisiko menimbulkan kerumunan masyarakat.
Untuk itu Asep menyatakan pihaknya masih akan mengkaji terkait pelaksanaan CFD di Kota Bandung yang dikhawatirkan jika dipaksakan akan berpotensi memicu penyebaran Covid-19 akibat adanya kerumunan.
"Apalagi Covid-19 sedang meningkat, sekarang sedang disempurnakan regulasinya," katanya, dikutip prfmnews.id dari ANTARA.
Sehingga ia menegaskan CFD belum bisa dilaksanakan dalam waktu dekat sampai menunggu ketetapan regulasi pelaksanaan CFD yang aman dari resiko penyebaran Covid-19 selesai dibuat.
Baca Juga: KAI Sebut Keterlambatan Perjalanan Kereta Api di Daop 2 Bandung Terjadi hingga 30 November 2022
"Regulasi masih dikaji dengan kondisi sekarang yang misalnya tingkat kasus dari hari ke hari terus meningkat," tuturnya.
Adapun saat ini tercatat ada sebanyak 912 kasus aktif Covid-19 di Kota Bandung. Sedangkan pada dua pekan sebelumnya di akhir Oktober 2022, kasus aktif Covid-19 ada sebanyak 524 orang.
Sebelumnya, Dishub Kota Bandung menyebut CFD bisa kembali digelar mulai Minggu 6 November 2022.
Adapun CFD di Kota Bandung biasanya digelar di Jalan Buahbatu dan Jalan Ir. H. Djuanda (Dago), sedangkan di Jalan Asia Afrika kegiatan itu digelar pada malam hari atau Car Free Night (CFN).
Baca Juga: Resmi Dilantik, 11 Pejabat Baru ini Dapat Pesan Khusus dari Pj Gubernur DKI Jakarta
Namun, Wali Kota Bandung Yana Mulyana meminta CFD hanya diizinkan untuk kegiatan olahraga masyarakat.
Yana tak ingin ada aktivitas perdagangan di sepanjang kawasan CFD yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Meski begitu, Polrestabes Bandung tidak mengeluarkan izin bagi kegiatan itu.***
