ISPA dan Diare Mengancam di Bulan Juli Ini, Warga Bandung Diminta Waspada

- 9 Juli 2022, 10:35 WIB
Ilustrasi sakit diare
Ilustrasi sakit diare /Pexels

PRFMNEWS - Warga Kota Bandung diminta mewaspadai penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan diare seiring masuknya musim kemarau basah di bulan Juli 2022.

Pasalnya, dengan kondisi dingin musim kemarau basah, virus akan lebih cepat berkembang biak dan penyakit yang disebabkan oleh virus akan meningkat.

"Kalau suhu dingin, virus lebih cepat berkembang biak. Makanya penyakit-penyakit yang dikarenakan virus itu jadi meningkat, seperti ISPA dan diare," ujar Subkoordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) dan Kesehatan Jiwa Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, dr. Intan Annisa Fatmawaty dalam keterangan Pemkot Bandung, Jumat 8 Juli 2022.

Baca Juga: Tips Mengolah Daging Kurban Idul Adha untuk Cegah Terinfeksi Virus PMK dari Sapi dan Kambing

Tak hanya itu, saat suhu dingin, sistem imun manusia juga biasanya menurun. Kemudian, pembuluh darah pun menyempit sebagai untuk mempertahankan suhu di organ-organ tubuh lainnya.

"Ketika pancaroba mulai berubah jadi musim kemarau yang hangat, orang-orang sudah mulai keluar buat jalan-jalan. Dari sana penyebaran penyakit terjadi," tuturnya.

Selain itu, infeksi mata merah yang disebabkan virus juga kerap terjadi saat musim pancaroba.

Baca Juga: BMKG Ungkap Dampak Fenomena Musim Kemarau Basah di Bandung

Baca Juga: Line Up Malaysia Masters 2022, 5 Wakil Indonesia Berjuang di Babak Semifinal

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x