PRFMNEWS - Sedikitnya ada 5 titik rawan terjadi banjir di Kota Bandung saat musim hujan.
Dengan meningkatnya curah hujan, potensi bencana alam termasuk banjir pun akan meningkat di beberapa area di Kota Bandung.
Untuk mengantisipasi musim hujan, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung telah melakukan pemetaan wilayah rawan bencana.
Baca Juga: Mulai 13 November Kendaraan Tak Lolos Uji Emisi di Jakarta Akan Ditilang, Penjelasannya Begini
Hasil kajian terbaru yang dilakukan Diskar PB Kota Bandung, sebanyak 5 titik rawan banjir itu masuk dalam kategori pengawasan khusus.
Ada 5 titik wilayah rawan banjir yang menjadi perhatian khusus Diskar PB Kota Bandung. Dimana saja? Berikut daftarnya.
1. Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo
Saat hujan deras melanda, banjir kerap terjadi di Gunungbatu, yang masih masuk dalam wilayah Kelurahan Sukaraja.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Indonesia Terus Turun, Negara Lain Mulai Melonjak Lagi
2. Kawasan Pasteur, Kecamatan Sukajadi
Ketika hujan deras melanda, banjir kerap terjadi kawasan Pasteur, khususnya di dekat Mall BTC.
3. Pagarsih, Kecamatan Astanaanyar
Jalan Pagarsih merupakan salah satu ruas jalan raya di Kota Bandung yang kerap dilanda banjir ketika hujan deras melanda.
4. Kecamatan Rancasari
Beberapa area di wilayah Kecamatan Rancasari kerap dilanda banjir saat hujan lebat mengguyur.
Baca Juga: Pelaku Begal Payudara ke Ibu Muda Berhasil Ditangkap, Alasannya Bikin Geleng-geleng
Pada tahun 2020 lalu, banjir cukup tinggi pernah terjadi di depan Kantor Kecamatan Rancasari.
5. Kecamatan Gedebage
Salah satu area yang paling sering dilanda banjir di wilayah Kecamatan Gedebage, yakni perumahan Bumi Adipura.
Selain itu perempatan Gedebage (Jalan Soekarno-Hatta) juga kerap terendam banjir saat hujan deras mengguyur.***