Network
PRFMNEWS - Sejumlah jalan utama menuju Kota Bandung akan ditutup pada malam pergantian tahun baru 2021. Hal itu bertujuan untuk menimalisir penularan Covid-19 saat libur malam tahun baru.
Namun, Pengamat Transportasi dari ITB, Sony Sulaksono Wibowo menilai, menutup jalan saja tidak cukup. Perlu upaya lainnya seperti penindakan dan pembubaran kerumunan di tempat-tempat lainnya, jika memang ingin menekan penyebaran Covid.
"Jadi jangan sekadar jalan ditutup selesai, ngga, harus ditambah lagi beberapa tindakan untuk menjaga protokol kesehatan terpenuhi," ujar Sony saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Jumat 18 Desember 2020.
Baca Juga: Saat Malam Pergantian Tahun Baru Jalan di Kota Bandung Akan Ditutup, Ini Lokasinya
Baca Juga: Larang Konvoi Saat Malam Tahun Baru, Polisi: Kami Tak Berikan Akses Jalan
Sony menegaskan, percuma saja jalan ditutup untuk mencegah orang luar Kota Bandung tapi warganya sendiri beraktivitas di luar rumah dan berkerumun.
Selain itu, orang luar Bandung juga sekarang sudah mengetahui jadwal penutupan jalan. Maka ada kemungkinan mereka akan datang ke Bandung sebelum penutupan, dan akhirnya mereka tetap bisa berjalan-jalan di dalam kota.
Baca Juga: Ini Kriteria Orang yang Akan Disuntik Vaksin Covid-19
Maka dari itu, upaya pencegahan kerumunan dengan operasi penindakan dan razia protokol kesehatan harus tetap ditegakkan.
"Jadi penutupan jalan itu tidak serta merta bisa mengurangi penyebaran, harus diimbangin lagi oleh kegiatan seperti sidak masker atau membubarkan kerumunan," tandasnya.***
