Dadang menyarankan dua opsi terkait KBM tatap muka agar siswa merasa aman. Pertama kapasitas kelas bisa dikurangi menjadi maksimal 20 orang atau opsi kedua yaitu sistem pembelajaran dibagi dua atau tiga shift.
"Ini tergantung sistem, saya cenderung tatap muka boleh, tapi tetap mengutamakan prokes. Sehingga siswa bisa langsung bertatap muka dengan guru tanpa ada salaman, hindari bersentuhan tangan, dan tetap sebelum masuk dites suhu dan sebagainya," pungkasnya.***