Diskar PB Kota Bandung Ajak Warga Antisipasi Bencana saat Musim Hujan

22 Desember 2023, 20:00 WIB
Ilustrasi bencana longsor /Pixabay/clcker free photo images

PRFMNEWS - Saat ini Kota Bandung memasuki musim hujan yang dipengaruhi oleh fenomena El Nino.

Meskipun intensitas hujan masih dalam tingkatan rendah, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung telah mempersiapkan langkah-langkah penanggulangan bencana.

Kepala Seksi Mitigasi Bencana Diskar PB Kota Bandung, Amires Pahala mengatakan, dalam menghadapi puncak musim hujan pada bulan Februari 2024 mendatang, Diskar PB Kota Bandung mengantisipasi potensi bencana seperti banjir dan longsor.

Baca Juga: Driver Ojol Tertimpa Dahan Pohon yang Patah di Jalan Tamansari Pagi Ini

"Terutama di daerah-daerah rawan seperti Mandalajati dan Ujungberung," ujarnya.

Diskar PB Kota Bandung telah mengeluarkan surat peringatan dini terkait curah hujan dan potensi longsor kepada masyarakat.

Dalam upaya mengatasi potensi banjir, Amires Pahala menekankan pentingnya melakukan antisipasi mulai dari lingkungan terdekat.

"Kami mengajak wargi Bandung untuk menjaga lingkungan sekitar, mulai dari membersihkan gorong-gorong," kata Amires.

Saat ini, Diskar PB Kota Bandung juga aktif mengedukasi masyarakat, terutama di sekolah-sekolah.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, Menparekraf Minta Pengunjung Tempat Wisata Terapkan Prokes

"Sadar bencana adalah poin penting. Edukasi di sekolah dan diskusi dengan warga setempat sangat penting untuk meningkatkan pemahaman dan kewaspadaan terhadap potensi bencana," ujar Amires.

Sementara itu, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Bandung, Trio Meirdiano menyoroti peran penting edukasi dan analisis risiko.

"Kami memiliki 40 komponen, dari berbagai keahlian organisasi dan multidisiplin, dalam menganalisis risiko rawan di Kota Bandung, seperti longsor, gempa dan lainnya" ujarnya.

FPRB Kota Bandung juga terus memetakan risiko sesuai tupoksi regulasi untuk menyesuaikan dengan kondisi nyata di lapangan.

Baca Juga: Anak 12 Tahun Diperkosa dan Dijual di Aplikasi Kencan, Pj Wali Kota Bandung: Jangan Sampai ini Terulang

"Tidak hanya banjir, Kota Bandung juga memiliki potensi risiko gempa. Kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam mitigasi bencana sangat diperlukan," kata Trio.

Selain memahami evakuasi mandiri saat banjir, terang Trio masyarakat juga harus memperhatikan kondisi rumah atau tempat yang ditinggali serta wilayahnya.

"Kami mengajak masyarakat dan seluruh elemen untuk selalu mencari informasi terkini, memetakan wilayah secara mandiri, dan memahami kondisi lingkungan masing-masing sebagai upaya pencegahan," tutupnya.***

Editor: Indra Kurniawan

Terkini

Terpopuler