PRFMNEWS – Baru-baru ini terjadi aksi penipuan di mana pelaku membawa nama instansi Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung. Ada dua modus penipuan yang belakangan dilancarkan oleh pelaku.
Modus penipuan pertama adalah mengaku sebagai staf atau petugas dari Disdik Kota Bandung. Pelaku ini mengaku ditugasi untuk melakukan pemasangan jaringan internet di gedung sekolah.
Selain itu, pelaku yang merupakan seorang pria ini mengaku bisa membantu jasa perbaikan laptop milik sekolah yang rusak. Namun bukannya diservis, pelaku justru membawa kabur laptop tersebut.
Baca Juga: Awas Penipuan Scan Barcode di Gerbang Tol Dapat Saldo E-Toll Ratusan Ribu, Jasa Marga Buka Suara
“Harap berhati-hati bila menemui orang dengan ciri-ciri tersebut. Yang bersangkutan mengatasnamakan Dinas Pendidikan Kota Bandung, telah membawa lari laptop yang berisi data penting beserta sejumlah uang pada Satuan PAUD dengan modus pemasangan internet dan jasa servis laptop,” tulis unggahan di akun Instagram resmi Disdik Kota Bandung, dikutip prfmnews.id, Senin 23 Oktober 2023.
Untuk menghindari modus penipuan tersebut, Disdik Kota Bandung mengimbau kepada seluruh satuan pendidikan agar selalu memeriksa surat tugas jika menemui seseorang yang mengaku salah satu staf dari dinas pendidikan.
Disdik memastikan pihaknya tidak pernah menugaskan staf untuk melakukan pemasangan internet sebagaimana dimaksud tanpa adanya surat tugas.
“Jika ada yang mengatasnamakan Disdik, harap untuk periksa surat tugas dan koordinasi dengan bidang atau Disdik. Mari kita saling mengingatkan dan waspada,” lanjut keterangan unggahan itu.
Baca Juga: Waspada Penipuan, Begini Cara Bisa Menjadi Pekerja Migran yang Resmi
Modus kedua yang belakangan dilakukan pelaku penipuan adalah mencatut nama Kepala Disdik Kota Bandung Hikmat Ginanjar dengan mengirimkan pesan WhatsApp (WA) dengan menawarkan usulan pelayanan secara berbayar.
Dalam chat WA penipuan tersebut, pelaku menginformasikan bahwa bagi masyarakat yang akan melakukan perbaikan ijazah, legalisir, permohonan penelitian, mutasi, kenaikan pangkat, pensiun ataupun layanan lainnya akan dibantu namun harus membayarkan sejumlah nominal uang.
Terkait berbagai bentuk pelayanan tersebut, Disdik Kota Bandung menegaskan masyarakat hanya perlu mempersiapkan berkas persyaratan yang dibutuhkan dan diajukan melalui Pelayanan Satu Atap Disdik Kota Bandung secara gratis.
Baca Juga: Pemkab Bandung Gelar Operasi Pasar Murah Beras Medium di 31 Kecamatan
“Hati-Hati Penipuan. Wargi Bandung, lebih berhati-hati ya dan baiknya cek terlebih dahulu saat menerima informasi terkait pelayanan dan lainnya. Untuk usulan pelayanan di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bandung tidak dipungut biaya alias gratis,” tulis keterangan di unggahan akun Instagram Disdik Kota Bandung.
“Mangga jika adanya dugaan pungli, mohon untuk melaporkan ke lapor.go.id,” lanjut keterangan tersebut. ***