Jawab Keluhan Warga, Pemkot Bandung akan Bangun 3.500 Lampu Penerangan Jalan

PRFMNEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menargetkan bakal membangun lebih dari 3.500 lampu penerangan jalan pada tahun 2023.

Pembangunan 3.500 lebih lampu penerangan jalan di 2023 ini disiapkan Dishub Kota Bandung dalam rangka mewujudkan program ‘Bandung Caang Baranang’ (Bandung Terang Benderang).

Sebanyak 3.500 lampu penerangan jalan yang akan dihadirkan Dishub Kota Bandung pada 2023 terdiri atas 475 Penerangan Jalan Umum (PJU) dan 3.059 Penerangan Jalan Lingkungan (PJL).

Baca Juga: Tertabrak Motor di Bawah Flyover Pasupati hingga Luka Robek di Kepala, Pria Ini Sebut Gara-gara Minim PJU

Selain menambah PJU dan PJL baru, Dishub Kota Bandung juga akan memperbaiki Alat Penerangan Jalan (APJ) tersebut yang rusak di sejumlah titik lokasi prioritas berdasarkan keluhan atau laporan warga.

“PJL (dalam Musrenbang) 3.059 titik dan PJU (dalam Musrenbang) 475 titik. Sedangkan PJL (dalam reses) 3.597 titik PJU (dalam reses) 230 titik,” ujar Kepala Bidang Prasarana Dishub Kota Bandung, Panji Kharismadi, Selasa 17 Januari 2023.

Panji menjelaskan, mulai Senin, 16 Januari 2023 pihaknya sudah mulai bertahap memperbaiki serta menambah PJU dan PJL di lokasi prioritas.

Baca Juga: Strategi Pemkot Bandung Cegah Begal: PJU, PJL hingga CCTV Diperbanyak, Anggaran Rp24 Miliar Disiapkan

Antara lain sepanjang Jalan Bengawan (dari Shabu Hachi ke arah Jalan Ahmad Yani) yang sebelumnya dikeluhkan warga karena banyak PJU yang padam.

Lalu di Jalan Anggrek (dari Simpang Jalan Supratman sampai Simpang Jalan Riau) yang diganti menggunakan lampu Moradon 100 Watt.

Selanjutnya di RW 01 Jalan Mangga dan Jalan Cidurian dengan keluhan PJL padam. Serta di Jalan Samiaji (belakang Pasar Ujungberung) dengan penanganan keluhan 4 titik PJL padam.

Baca Juga: Terjadi Kecelakaan di Jalan Soekarno Hatta, Netizen Keluhkan Masalah PJU

“Upaya perbaikan PJU dan PJL ini antara lain dengan penggantian lampu yang sudah tidak mengeluarkan cahaya secara maksimal, pemeliharaan jaringan, serta penggantian lampu konvensional yang memakan daya besar dengan lampu LED yang hemat energi tetapi lebih mengeluarkan cahaya lebih terang,” jelasnya.

Panji menambahkan, pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan Pemprov Jabar terkait fasilitas penerangan jalan di ruas jalan berstatus Jalan Nasional ataupun Jalan Provinsi.

“Perlu diketahui, APJ baru dikelola oleh Dishub pada 2022. Untuk perbaikan kita selalu bantu,” ujarnya.

Baca Juga: Yana Mulyana Beberkan 4 Upaya Serius Pemkot Cegah Kriminalitas Malam Hari

Panji pun mengimbau agar masyarakat turut berpartisipasi aktif sama-sama menjaga alat penerangan jalan di Kota Bandung tersebut agar dapat tetap berfungsi dengan baik.

Bila masyarakat melihat adanya aksi tangan-tangan tidak bertanggung jawab yang berupaya merusak APJ tersebut diimbau untuk bantu melaporkannya.

“Bisa dengan melaporkan atau menanyakan apabila ada pihak-pihak di luar anggota Dishub yang mengutak-atik penerangan jalan serta dengan melaporkan gangguan APJ di Kota Bandung,” imbaunya.

“Jika ada warga yang menemukan lampu PJU atau PJL yang mati, diharap lapor ke Dishub Kota Bandung, melalui akun Instagram @dishubkotabdg atau @bidprashubkotabdg,” tambahnya. ***