Pemkot Bandung Gerak Cepat Bersihkan Sisa Sampah Malam Tahun Baru

1 Januari 2023, 14:40 WIB
Tim UPTD Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLH) Kota Bandung bersihkan sampah sisa perayaan malam tahun baru, Minggu 1 Januari 2022. /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS - Pemerintah Kota Bandung beregerak cepat membersihkan sisa sampah malam tahun baru 2023.

Sejumlah titik di Kota Bandung terpatantau dipadati masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun baru pada dini hari Minggu, 1 Januari 2023.

UPTD Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung menurunkan 427 petugas kebersihan yang terbagi menjadi dua sif malam dan pagi hari untuk mencegah penumpukan sampah sisa perayaan malam tahun baru.

Baca Juga: Jumpa Filipina, Skuad Garuda Matangkan Taktik dan Strategi

Salah satu petugas kebesihan di kawasan Gasibu, Deni menyebut ia bersama keenam rekannya yang bekerja pada sif pagi mulai membersihkan Gasibu sejak pukul 05.30 WIB.

"Pagi ini yang diturunkan ada tujuh orang. Kalau tadi malam ada 10 orang. Jadwal pagi ini kita semua mulai gerak pukul 05.30 WIB," katanya.

Menurut Deni, sampah yang dibersihkan pagi ini tidak terlalu banyak karena hanya membersihkan sisa-sisa dari tim petugas semalam.

Baca Juga: Pemkot Bandung Upayakan Pembenahan PKL di Basemen Alun-alun Selesai Sebelum Ramadan 2023

"Sudah mulai berkurang, tadi cuma sapu track dan daun-daun saja. Kalau sampah sudah bersih tadi malam. Tapi ini kami bersih-bersih bisa sampai dua jam. Kalau tadi malam sampai tiga jam," bebernya.

Di kawasan Alun-alun Kota Bandung, terlihat sejumlah petugas juga sedang membersihkan kawasan sekitar masjid dan Alun-alun.

Seperti halnya salah satu petugas kebersihan di kawasan Alun-alun kota Bandung, Fadil. Ia ditugaskan di alun-alun bersama ketujuh rekannya untuk membersihkan sisa sampah malam tahun baru pada sif pagi.

Baca Juga: Yana Beri Sesuatu dan Doakan Cepat Sembuh untuk Pasien di RSUD Bandung Kiwari pada Malam Tahun Baru

"Di alun-alun ada delapan orang petugas penyapu. Biasanya kalau hari biasa itu 16 orang. Tapi karena tahun baru, jadi kita dibagi dua sif," kata dia.

Fadil mulai membersihkan titik alun-alun sejak pukul 05.00 WIB. Meski sudah membersihkan selama dua jam, tapi masih ada beberapa titik lagi yang belum selesai dibereskan.

"Biasanya lebih dari tiga jam. Kalau mulai pukul 05.00 WIB, bisa beres pukul 08.00 WIB lebih," ujarnya.

Baca Juga: Aktivis HAM Kutuk Tindakan 'Islamofobia' di Kota Daegu Korea Terkait Penolakan Pembangunan Masjid

Meski sudah ada tim penyapu malam, tapi ia mengakui jika volume sampah di alun-alun masih tetap banyak. Apalagi di masa liburan dan akhir pekan seperti ini, sampah akan ada lagi meski sudah dibersihkan.

"Tadi kita sudah angkut sampah pakai satu motor sumosa (motor sampah roda tiga). Ini mau diangkut lagi, tapi sebenarnya belum beres. Di sana sudah dibersihkan, tapi pasti sudah ada sampah baru lagi," jelasnya.

Pengawas UPTD Pengelolaan Sampah, Lutfi menuturkan, sampah sisa perayaan malam tahun baru kali ini jumlahnya lebih banyak dibandingkan tahun lalu.

"Kalau dilihat, volumenya lebih banyak tahun ini. Bisa jadi karena tahun lalu kan masih berlaku PPKM ya dan cukup ketat," ujarnya.

Baca Juga: Malam Tahun Baru, Ridwan Kamil Bantu Cari Anak yang Hilang di Gedung Sate

Selain petugas DLH Kota Bandung, Tim Gober Balonggede juga turun membersihkan sampah malam perayaan tahun baru.

Sri Murni, salah satu petugas Gober Balonggede memaparkan, timnya berjumlah 14 orang sudah turun sejak pukul 05.00 WIB.

"Kita akan bersih-bersih sampai pukul 09.00 WIB setelah itu ke kantor lagi untuk apel," ucapnya.

Sudah tiga karung sampah Sri dan rekan-rekannya kumpulkan. Menurutnya, sampah pagi ini tak sebanyak tadi malam.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Street Food di Bandung yang Wajib Dicoba

"Mungkin karena hujan ya. Jadi tidak banyak juga yang keluar lagi pagi-pagi. Lumayan tidak terlalu banyak jadinya," ungkapnya.

Diharapkan Sri, masyarakat Kota Bandung bisa menjaga kebersihan. Tak hanya itu, fasilitas kebersihan seperti tempat sampah yang sudah disediakan Pemkot Bandung pun jangan sampai dirusak atau dihilangkan.

"Kita butuh tempat sampah. Sebenarnya Pemkot Bandung sudah sediakan, tapi sering hilang. Jadinya warga buang sampah sembarangan. Para pedagang juga sering buang sampah di gorong-gorong. Padahal tim Gober sudah susah payah bersihkan itu semua," jelasnya.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler