KBB Zona Merah, Hengky Kejar Vaksinasi Hingga ke Lapang Desa

16 Juni 2021, 11:45 WIB
Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan. /Instagram/@hengkykurniawan

PRFMNEWS - Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan menyebut pihaknya akan melakukan jemput bola vaksinasi hingga ke lapang-lapang desa untuk mempercepat pencapaian target.

Hal ini juga dilakukan mengingat Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang dinyatakan zona merah sehingga perlu perhatian ekstra soal penanganan Covid-19.

"Pelaksanaan vaksinasi bisa di ruang terbuka, lapang desa, atau perkebunan, kita jemput bola," ucap Hengky dalam postingan video di instagramnya @hengkykurniawan, Selasa 15 Juni 2021.

Baca Juga: Hengky Kurniawan: Semua Wisata di KBB Tutup 7 Hari ke Depan

Sasaran vaksinasi pun diperluas, tidak hanya bagi lansia tapi bisa untuk kelompok usia mulai dari 40 tahun. Namun ia tetap meminta diproritaskan bagi kelompok yang punya intensitas tinggi bertemu banyak orang.

"Apabila ada kendala terkait lansia bisa diperluas, jadi tidak hanya lansia tapi bisa usia 40 atau yang diprioritaskan adalah yang intens bertemu masyarakat," tuturnya.

Kepada para kepala desa, camat, dan stakeholder terkait lainnya, Hengky meminta mereka lebih tegas dan ketat menindak kerumunan publik.

Baca Juga: Ditanya Corona Varian India di Jawa Barat, Ridwan Kamil: Feeling Saya Sih Ada

Ia tidak mengizinkan adanya keramaian di masyarakat selama 14 hari ke depan. Termasuk menutup semua tempat wisata di KBB hingga tingkat desa wisata.

"Untuk sementara ini tidak mengizinkan adanya keramaian selama 14 hari ke depan, jangan sampai setelah chaos kita baru bertindak. Bila ada RT RW zona merah langsung lakukan lockdown," tegasnya.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil telah menetapkan Bandung Raya siaga satu Covid-19. Pasalnya KBB dan Kabupaten Bandung kini berstatus zona merah.

Baca Juga: Kenapa Laga Hungaria VS Portugal Euro 2020 Bisa Dipadati 67 Ribu Penonton?

Baca Juga: Luhut Buat Tim Khusus Atasi Masalah Pembebasan Tanah Tol Cisumdawu karena Penolakan Warga

Ia mengimbau wisatawan luar daerah jangan datang ke Bandung Raya selama tujuh hari kedepan. Hal ini agar pelabelan siaga satu dapat berjalan efektif dengan penanganan intensif dari pemerintah daerah.

"Kami imbau agar tidak ada wisatawan yang datang ke Bandung Raya, selama tujuh hari ke depan sampai pengumuman selanjutnya, khususnya pariwisata yang memang selalu ramai ada di KBB, ada di Kabupaten Bandung," katanya.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler