Network
PRFMNEWS - Pembalap profesional dan pendiri Hooningan, Ken Block meninggal dunia dalam insiden kecelakaan mobil salju. Ken Block tutup usia pada usia 55 tahun.
Kecelakaan itu terjadi saat Ken Block mengendarai kendaraan salju di Utah, Amerika Serikat pada Senin, 2 Januari 2023 waktu setempat.
Ken Block diketahui sebagai pereli mobil dunia yang kerap menyajikan atraksiatraksi-atraksi unik, salah satunya adalah serial Gymkhana.
Baca Juga: Jadi Runner-Up Grup A, Timnas Indonesia Persiapkan Diri Jelang Semifinal Piala AFF 2022
Meninggalnya Ken Block dalam insiden kecelakaan itu pun turut dibenarkan oleh pihak Hooningan.
“Dengan penyesalan terdalam kami dapat mengonfirmasi bahwa Ken Block meninggal dunia dalam kecelakaan mobil salju hari ini,” kata Hoonigan seperti dikutip prfmnews.id dari akun Instagram @thehooningans pada Selasa, 3 Januari 2022.
Hooningan menyebut, bahwa Ken Block merupakan seorang visioner, perintis, dan ikon. Namun yang terpenting dia adalah seorang ayah serta suami yang pasti akan sangat dirindukan.
Lebih lanjut, Hooningan meminta untuk menghormati privasi keluarganya saat ini, sementara mereka berduka.
Kecelakaan itu terjadi di Wasatch County Utah dan Kantor Sheriff mengatakan bahwa Block sedang menaiki lereng curam ketika mobil salju terbalik dan mendarat di atasnya.
"Dia dinyatakan meninggal di tempat kejadian karena cedera yang dideritanya dalam kecelakaan itu," kata mereka dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Dua Helikopter Bertabrakan di Australia, Empat Orang Tewas
Diketahui, Ken Block memulai karir relinya pada tahun 2005, dan dinobatkan sebagai Rookie of the Year di Rally America Championship.
Kemudian, dia berkompetisi di World Rally Championship dan memenangkan beberapa medali rallycross di X Games.
Orang Amerika itu juga ikut mendirikan perusahaan pakaian olahraga DC Shoes dan memproduksi serial video Gymkhana, yang menampilkannya sebagai pengemudi di jalur berbahaya dan jalur rintangan. Serial ini mengumpulkan jutaan penayangan di YouTube.***
