Permintaan STY Terkabul, DPR Setujui Naturalisasi Pesepakbola Asing ini untuk Gabung di Timnas Indonesia

- 9 November 2022, 18:27 WIB
Shayne Pattynama dinaturalisasi jadi pemain Timnas Indonesia.
Shayne Pattynama dinaturalisasi jadi pemain Timnas Indonesia. /Instagram/@pssi

PRFMNEWS – Permintaan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) untuk lakukan proses naturalisasi pemain sepak bola berkewarganegaraan asing Shayne Elian Jay Pattynama atau disapa Shayne Pattynama akhirnya terwujud.

Shayne Pattynama telah disetujui menjadi pemain naturalisasi yang akan bergabung di Timnas Indonesia oleh Komisi X DPR RI membidangi olahraga dan Komisi III membidangi Hukum, HAM, dan Keamanan.

Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan menjelaskan, proses naturalisasi atau pemberian kewarganegaraan Indonesia kepada Shayne Pattynama ini diinginkan STY karena adanya kebutuhan pemain belakang.

Baca Juga: Kabar Duka: Sesepuh Sunda Tjetje Hidayat Padmadinata Meninggal Dunia

Ketum PSSI menjelaskan, persetujuan naturalisasi tersebut diputuskan dalam Rapat Kerja yang digelar bersama dirinya, Menpora Zainudin Amali, dan Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej, serta dihadiri pula oleh Pattynama di Ruang Rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu 9 November 2022 pagi.

Sebelum diputuskan, Menpora Amali, Ketum PSSI, dan Wakil Menkumham terlebih dahulu memaparkan terkait alasan dan dasar hukum maupun teknis dalam pengajuan pemberian kewarganegaraan Indonesia kepada Pattynama.

Setelah pemaparan dari ketiganya, kemudian secara bergantian anggota Komisi III DPR RI menyampaikan pandangan, catatan, dan sikap persetujuan atas permintaan tersebut.

“Komisi III DPR RI menyetujui pemberian kewarganegaraan RI atas Shayne Elian Jay Pattynama untuk selanjutnya diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR-RI Adies Kadir selaku pimpinan rapat kerja kali ini.

Baca Juga: Seleksi ASN Pemprov Jabar 2022 Telah Dibuka, Klik Link di Bawah Ini Untuk Syarat dan Ketentuannya

Sementara itu, Menpora dalam kesempatan ini menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan anggota Komisi III DPR yang telah menyetujui naturalisasi ini.

Menpora menjelaskan, proses naturalisasi terhadap atlet dari berbagai cabang olahraga termasuk sepak bola dilakukan karena adanya kebutuhan jangka pendek.

Sementara untuk jangka panjang, pihaknya tetap akan mengandalkan pembinaan di usia dini, baik untuk sepak bola maupun untuk cabang olahraga lainnya.

“Sekarang kita sudah punya Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang pembinaannya dimulai dari usia dini, sekarang sedang jalan di berbagai daerah yang dipayungi oleh Perpres 86 tahun 2021 Tentang Desain Besar Olahraga Nasional,” ujarnya.

Di samping itu, Amali mengungkapkan dalam waktu dekat ada kebutuhan terhadap Timnas sehingga dilakukan naturalisasi, di antaranya Indonesia akan menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 tahun 2023.

Baca Juga: Pemprov Jabar Buka Rekrutmen 4.571 Formasi ASN PPPK 2022 untuk Sejumlah Jabatan, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Selain itu, untuk tim senior mereka harus mengikuti sejumlah event di antaranya AFC Cup dan event-event lainnya. Event ini sangat penting untuk diikuti untuk meningkatkan peringkat Indonesia di FIFA.

“Untuk memenuhi target ini tentu kita butuh tambahan kekuatan, kemudian tahun depan kita juga ada AFC Cup dan kebutuhan-kebutuhan lainnya,” jelasnya.

Sementara itu, Edward Omar mengungkapkan, naturalisasi terhadap Shayne Pattynama telah memenuhi persyaratan secara hukum dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Menurutnya, dari pertimbangan aspek kewarganegaraan telah memenuhi persyaratan sesuai ketentuan Pasal 20 UU No. 12 tahun 2006 tentang Kewarganegaraan RI juncto Pasal 15 PP No. 21 tahun 2022 tentang perubahan atas PP No. 2 tahun 2007 tentang Tata Cara Memperoleh Kehilangan Pembatalan Dan Memperoleh Kembali Kewarganegaraan RI.

“Sedangkan dari aspek keolahragaan, telah memenuhi beberapa ketentuan sebagaimana diatur dalam UU No.11 tahun 2022 tentang Keolahragaan atau PP RI No. 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Olahraga serta Perpres RI No. 44 tahun 2014 tentang Pemberian Penghargaan Keolahragaan,” jelasnya.

Baca Juga: Masuk 6 Besar Posyandu Award, Bukti Dukungan Pemkot Bandung

Shayne Pattynama lahir di Lelystad, Belanda pada tanggal 11 Agustus 1998. Saat ini dia berusia 24 tahun.

Mochamad Iriawan menyatakan Pattynama dinilai memiliki kualitas yang bagus untuk menambah kekuatan timnas, di samping itu dia juga saat ini bermain untuk klub asal Norwegia, Viking FK.

“Sekarang umur 24 tahun artinya yang bersangkutan masih bisa bermain minimal 10 tahun lagi untuk membackup timnas kita,” ucapnya.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menambahkan, Pattynama pernah berlatih di akademi Ajax dan Utrecht. Dia pernah mendapatkan penghargaan di Liga U-17 bersama tim akademi Utrecht.

“Yang bersangkutan memiliki darah keturunan Indonesia dari Maluku, ayahnya lahir di Kota Semarang, Jawa Tengah. Garisnya langsung dari ayah ke anak,” bebernya.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x