Network
PRFMNEWS - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita berharap izin dari kepolisian untuk turnamen pramusim keluar sebelum tanggal 20 Februari 2021.
Dia berharap izin keluar sebelum tanggal tersebut, dengan tujuan agar setiap klub peserta bisa mempersiapkan tim lebih matang.
Hal itu disampaikannya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 15 Februari 2021.
Dalam kesempatan tersebut, dia menyampaikan bahwa PSSI dan PT LIB berencana menggelar turnamen pramusim pada 20 Maret 2021.
"Di kantor kepolisian kita sampaikan akan main 20 Maret, mohon kami diberikan prinsipnya sudah direkomendasikan bisa berjalan pramusim satu bulan sebelumnya, jadi harapan kita sebelum tanggal 20 (Februari) izin keluar, mudah-mudahan lebih cepat," ujar Lulu sapaan akrabnya.
Baca Juga: Ujungberung Teratas, Ini 10 Kecamatan dengan Kasus Aktif Covid-19 Terbanyak di Kota Bandung
Baca Juga: Update Corona Kota Bandung Senin 15 Februari 2021: Positif Aktif Berjumlah 1.108 Kasus
Lulu memastikan turnamen pramusim akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Bahkan sebelumnya PT LIB sudah menggelar simulasi pertandingan, dimana simulasi tersebut disampaikan juga saat mengajukan izin kepada kepolisian.
Pelaksanaan turnamen pramusim kali ini digelar tanpa penonton. PT LIB selaku operator bekerjasama dengan stasiun televisi untuk menayangkan seluruh pertandingan.
Jadi tidak ada alasan masyarakat memaksakan pergi ke stadion untuk menyaksikan tim kesayangan bertanding. Pecinta sepak bola tinggal duduk manis saja di depan televisi.
"Saya yakin suporter sudah dewasa, pasti mengikuti, karena ini demi kita semua, demi sepak bola karena kalau ada yang melanggar kita juga yang rugi, karena pihak kepolisian akan mengevaluasi apapun yang terjadi di luar lapangan," tegasnya.
Baca Juga: Jadwal Liga Champions Dini Hari Nanti : Big Match RB Leipzig vs Liverpool dan Barcelona vs PSG
Baca Juga: Akui UU ITE Bermasalah, Presiden Jokowi Minta Polri Lebih Selektif Saat Terima Laporan
"Tolong demi kita bersama kita patuhi aturan-aturan ini, karena kalau kerumunan ada unsur pidananya," sambungnya.
Kabar mengenai rencana gelaran turnamen pramusim ini menjadi angin segar bagi persepakbolaan Indonesia.
Hal ini disambut baik pelaku dan pecinta sepakbola setelah hampir satu tahun lamanya tidak ada kompetisi di Tanah Air.***
