Network
PRFMNEWS - Hingga bulan Juli tahun 2023 ini, penerimaan pajak di Indonesia telah menembus angka Rp1.109,1 Triliun.
Hal tersebut diungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Agustus 2023, Jumat 11 Agustus 2023.
Sri Mulyani mengatakan, angka Rp1.109,1 Triliun ini setara dengan 64,56 persen dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023, yakni sebesar Rp1.718,0 triliun.
Baca Juga: Terungkap! Alasan Pelatih Bojan Hodak Belum Bisa Didampingi Asisten Asal Kroasia di Persib Bandung
“Penerimaan negara kita untuk pajak adalah sebesar Rp1.109,1 triliun. Ini artinya, pajak telah mengumpulkan 65,56 persen dari target APBN 2023,” jelasnya.
Sri Mulyani memamaprkPerolehan Pajak Penghasilan (PPh) non migas hingga akhir Juli 2023 tercatat sebesar Rp636,56 triliun atau 72,86 persen dari target, atau tumbuh 6,98 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Selanjutnya, kata Sri Mulyani, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) terdata senilai Rp417,64 triliun, tumbuh 10,60 persen yoy.
Baca Juga: Pejabat IPDN Kutuk Keras Kasus Dugaan Penganiayaan di Kantor BKD Lampung
"Nilai PPN dan PPnBM tersebut setara dengan realisasi 56,21 persen dari target," katanya.
