Network
PRFMNEWS - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengupdate informasi bahwa calon penumpang kereta api (KA) jarak jauh/antarkota tidak perlu lagi membawa dokumen vaksin Covid-19.
Update informasi calon penumpang kereta api tidak perlu menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19 dalam bentuk fisik atau softcopy diungkap VP Public Relations KAI Joni Martinus.
Joni Martinus mengatakan, proses migrasi aplikasi PeduliLindungi menjadi SatuSehat Mobile per 1 Maret 2023 tidak menimbulkan gangguan pada proses boarding calon penumpang kereta api di stasiun.
Baca Juga: Aplikasi Peduli Lindungi Berubah Nama Menjadi Satu Sehat Mobile, Intip Manfaat dan Fitur Tambahannya
Joni menjelaskan, proses perubahan PeduliLindungi ke SatuSehat Mobile tidak mengganggu proses validasi status vaksin calon penumpang pada sistem ticketing maupun boarding KAI.
“Proses boarding terpantau lancar dan tanpa kendala saat adanya perubahan PeduliLindungi menjadi SatuSehat Mobile. Proses integrasi berjalan lancar, status vaksin tetap dapat ditampilkan sehingga petugas boarding tidak perlu lagi memeriksa dokumen fisik vaksin,” kata Joni, Kamis 2 Maret 2023.
Sebelumnya, KAI mengimbau calon penumpang kereta api untuk membawa dokumen vaksin Covid-19 dalam bentuk fisik maupun softcopy sebagai syarat untuk boarding di stasiun.
Baca Juga: Puasa 24 Jam untuk Detoks Baik Bagi Tubuh? Begini Penjelasan dr. Zaidul Akbar
Imbauan tersebut disampaikan KAI guna mengantisipasi adanya gangguan saat proses boarding selama proses migrasi PeduliLindungi menjadi SatuSehat Mobile mulai 1 Maret 2023.
Joni menyampaikan KAI terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan sebagai pengelola aplikasi SatuSehat Mobile guna memastikan proses migrasi tidak mempengaruhi proses boarding.
“KAI telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan sebagai pihak yang mengelola aplikasi SatuSehat Mobile. Puji syukur proses migrasi berjalan normal semuanya,” ujar Joni.
Baca Juga: Pertandingan Persija vs Persib Ditunda Bikin Luis Milla Kecewa: Kami Tidak Mengerti
Untuk diketahui, KAI telah mengintegrasikan aplikasi PeduliLindungi (sebelum berganti menjadi SatuSehat Mobile) dengan sistem boarding untuk membantu proses validasi dokumen kesehatan calon penumpang sejak 23 Juli 2021.
Melalui integrasi tersebut, data vaksinasi Covid-19 calon penumpang akan muncul pada layar komputer petugas pada saat proses boarding. Integrasi ini terwujud melalui kerja sama antara KAI dan Kementerian Kesehatan.
“Terintegrasinya aplikasi PeduliLindungi dengan sistem boarding KAI bertujuan untuk mempermudah pelanggan, memperlancar proses pemeriksaan dokumen, juga untuk menghindari pemalsuan dokumen,” ujar Joni.***
