Network
PRFMNEWS - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau langsung penerbangan umroh di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, pada Sabtu, 26 November 2022 lalu.
Penerbangan umroh kemarin merupakan penerbangan umroh kedua dari Kertajati sejak penerbangan pertama pada 20 November 2022 lalu.
Budi berharap jumlah penerbangan umroh dari Bandara Kertajati terus bertambah.
Baca Juga: Kemarin BIJB Kertajati Kembali Layani Penerbangan Umroh Langsung Menuju Jeddah
Dia mengaku bahagia karena Bandara Kertajati itu bisa melayani penerbangan umroh kembali
“Saya bahagia warga Jabar bisa berangkat umroh dari Kertajati. Apa yang kami lakukan ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan kekuatan bandara Kertajati" ujar Menhub.
Pada penerbangan umroh Sabtu kemarin, sebanyak 375 jamaah umroh terbang langsung menuju Madinah menggunakan pesawat Lion Air JT 068.
Jamaah umroh yang berangkat menggunakan kedua maskapai tersebut berasal dari sejumlah daerah di Jawa Barat, di antaranya dari Cirebon, Indramayu, Kuningan, serta Majalengka.
Baca Juga: Kata Menhub Soal Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diperpanjang ke Surabaya Lewat Bandara Kertajati
Budi berharap semakin warga Jabar yang bisa melakukan penerbangan umroh dari Kertajati.
Bahkan dia berharap jemaah dari Jawa Tengah pun bisa melakukan penerbangan umroh dari Kertajati agar tak perlu jauh-jauh ke Bandara Soekarno Hatta.
“Selain lebih dekat daripada harus ke Bandara Soekarno Hatta, di Bandara Kertajati juga relatif tidak padat,” ucapnya.
Budi berterima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung upaya mengembalikan kembali operasional penerbangan di Bandara Kertajati pasca pandemi.
Baca Juga: PT LIB Beri Penjelasan Tentang Poster Jadwal Liga 1 yang Menyebar di Media Sosial
Jawa Barat merupakan wilayah yang memiliki jemaah umrah tertinggi se-Indonesia. Potensi jemaah umrah asal Jawa Barat dalam satu musim atau delapan bulan dapat mencapai 70 ribu orang. Sebelumnya penerbangan umrah pernah dioperasikan dari Bandara Kertajati pada 2018 dan 2020 sebelum terhenti akibat pandemi Covid-19.
Diharapkan penerbangan umroh dapat berjalan secara berkelanjutan di Bandara Kertajati. Dengan selesainya pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) yang ditargetkan rampung akhir tahun ini, diharapkan pula Bandara Kertajati semakin ramai dan kompetitif.***
