14 Jemaah Haji Indonesia Meninggal di Puncak Haji Armuzna

- 12 Juli 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi jemaah haji.
Ilustrasi jemaah haji. / PRFM

PRFMNEWS - Sebanyak 14 jemaah haji Indonesia meninggal dunia sejak awal fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Dengan begitu sejauh ini sudah ada 41 jemaah Indonesia yang wafat di tanah suci.

Dari 14 orang itu dua diantaranya berasal dari Jawa Barat. Almarhum adalah Jajang Suparman Eeng dan Giri Sadmoko Dirdjopoespitodari kloter 21 JKS.

Kepala Satuan Operasional (Kasatop) Arafah, Muzdalif, dan Mina (Armuzna) Nasrullah Jasam mengatakan, selama fase puncak haji, sejak 8 Zulhijjah 1443 H atau 7 Juli 2022, ada 14 jemaah yang wafat, baik di Mekah, Arafah, maupun Mina.

Baca Juga: Haji Akbar dan Moderasi Beragama dari Tanah yang Mulia

“Data siskohat mencatat sejak awal fase Armuzna sampai hari ini, ada 14 jemaah yang wafat. Total jemaah haji Indonesia yang wafat sejak awal keberangkatan pada 4 Juni 2022 hingga hari ini berjumlah 41 orang,” kata Nasrullah, di Mekah, Senin 11 Juli 2022.

Nasrullah mengatakan 14 jemaah yang wafat terdiri atas satu jemaah wafat di KKHI Arafah, enam jemaah wafat di KKHI Makkah, dan tujuh jemaah wafat di KKHI Mina.

"Jika dibandingkan dengan angka kematian pada hari yang sama untuk lima tahun terakhir, saat ini adalah yang paling sedikit. Angka penurunannya sangat signifikan," ujarnya.

Baca Juga: Ambil Nafar Awal, Jemaah Mulai Tinggalkan Mina

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x