Pemerintah Akan Lakukan Simulasi Beli Minyak Goreng Curah Rp14.000 Pakai Aplikasi PeduliLindungi per 28 Juni

- 24 Juni 2022, 19:10 WIB
Ilustrasi minyak goreng curah rakyat atau MGCR.
Ilustrasi minyak goreng curah rakyat atau MGCR. /ANTARA Foto/Nova Wahyudi

PRFMNEWS – Pemerintah akan lakukan simulasi beli minyak goreng seharga Rp14.000 per hari Senin, 28 Juni 2022 pakai Aplikasi PeduliLindungi.

Pemerintah melalui Koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian akan memulai system penjualan dan pembelian minyak goreng curah.

Pemerintah pun akan melakukan sosialiasi kepada masyarakat. Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan nantinya setelah sosialisasi selesai, seluruh penjualan dan pembelian minyak goreng curah akan menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Sementara, masyarakat yang belum mempunyai PeduliLindungi masih bisa membeli dengan menunjukkan NIK.

“Masa sosialisasi akan dimulai besok (Senin 27 Juni 2022) dan akan berlangsung selama dua minggu ke depan. Setelah masa sosialisasi selesai, masyarakat harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi atau menunjukkan NIK, untuk bisa mendapatkan MGCR dengan harga eceran tertinggi (HET),” kata Luhut Binsar Panjaitan, yang dikutip oleh prfmnews.id hari ini, Jumat, 24 Juni 2022.

Baca Juga: Kemenhub Terbitkan Surat Edaran Terbaru tentang Pembatasan Operasional Angkutan Barang, Begini Isinya

Pembelian minyak goreng curah di tingkat konsumen akan dibatasi maksimal 10 kg untuk satu NIK per harinya dan bisa diperoleh dengan harga eceran tertinggi yaitu Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kilogram.

Beberapa langkah yang diambil pun mulai membuahkan hasil dengan semakin turunnya harga minyak goreng curah di beberapa daerah. Walaupun demikian, Menko Luhut minta pengawasan terkait distribusi untuk terus dilakukan.

“Saya ingin nantinya distribusi bisa dipastikan berjalan hingga ke level terbawah. Jangan sampai ada daerah yang tidak mendapatkan minyak goreng curah rakyat di bawah kebutuhannya. Tapi ini semua masih akan membutuhkan waktu,” ujar Luhut.

Masyarakat bisa mengakses segala informasi terkait sosialisasi penjualan dan pembelian minyak goreng curah melalui kanal media social yang telah disiapkan.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x