Ahli Perencanaan Kota Ungkap Alasan Mengapa Kepala Otorita IKN Nusantara Harus Paham Arsitektur

- 24 Januari 2022, 17:36 WIB
Denah Ibu Kota Negara Indonesia yang baru di Kalimantan Timur/ Foto/Instagram.com/@seasia.co
Denah Ibu Kota Negara Indonesia yang baru di Kalimantan Timur/ Foto/Instagram.com/@seasia.co /

PRFMNEWS – Ketua Majelis Kode Etik Ikatan Ahli Perencanaan Kota Indonesia, Bernardus Djonoputro mengungkap alasan mengapa Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara harus punya kemampuan arsitektur.

Alasan Kepala Otorita IKN Nusantara di Kalimantan Timur perlu memiliki kemampuan di bidang arsitektur sesuai dengan kriteria yang sempat dibocorkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Diketahui, Jokowi memang penah menyebutkan kriteria calon Kepala Otorita IKN Nusantara di Kalimantan Timur adalah seorang yang punya pengalaman memimpin daerah dan mahir di bidang arsitektur.

Baca Juga: Ini 3 Alasan Ridwan Kamil Dinilai Paling Pantas jadi Kepala Otorita IKN Nusantara

Menurut Bernardus, alasan Jokowi menginginkan sosok Kepala Otorita IKN merupakan kepala daerah yang mahir di bidang arsitektur sudahlah tepat.

Hal tersebut mengingat dalam pembangunan IKN Nusantara diperlukan kombinasi yang setara antara arsitek dan pemimpin daerah.

"Jadi kenapa karena IKN itu kan rencana kota baru di mana secara makro kota tersebut harus jadi bagian dari sistem pemerintahan," katanya, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA pada Senin 24 Januari 2022.

Baca Juga: Digadang-gadang jadi Sosok Kepala Otorita IKN Terkuat, Ridwan Kamil: Saya Tidak Mau GR

Untuk membangun sebuah kota baru sebagai pusat pemerintahan tersebut, Bernardus sepakat dengan Jokowi, yakni memerlukan sosok yang mengerti urusan perencanaan kota dan konsep mendirikan bangunan-bangunan baru secara matang.

"Sehingga sinyal lebih tepat dari sinyalnya presiden adalah dibutuhkan keahlian perencanaan kota dan arsitektur karena ada banyak pekerjaan di dalam perencanaan kota yang harus dilakukan. Sama sekali kepala IKN bukan hanya untuk urusan administrasi," ujarnya.

Bernardus menambahkan, pembangunan IKN juga meliputi urusan desain kota hingga pembangunan gedung atau istana, termasuk sistem transportasi, air bersih, listrik dan utilitas lainnya.

Baca Juga: Kapan Istana Negara Pindah ke IKN Nusantara di Kalimantan Timur? Ini Jawaban Jokowi

"Itu semua urusan perencanaan kota. Jadi dari sisi keahlian yang dibutuhkan adalah sosok yang paham urban designing dan arsitektur," tuturnya.

Menurut Bernardus, rincian-rincian tersebut akan sangat mudah dipahami dan dilaksanakan jika Kepala Otorita IKN punya latar belakang arsitek.

Baca Juga: Desain Istana Negara IKN Karya Nyoman Nuarta Disetujui Presiden, Begini Penampakannya

Mengingat, pengalaman pemerintah sejauh ini untuk urusan membangun kota baru di Indonesia hampir belum ada.

"Dibutuhkan profil atau orang yang mampu membumikan rencana dan desain ke dalam pembangunan. Dan bisa memprioritaskan mana dulu yang dilakukan supaya dalam kurun waktu rencana tertentu dia harus sampai di mana. Kan perencanaan kota itu ada milestone-nya," paparnya.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah