Network
PRFMNEWS - Kementerian Kesehatan menyebut vaksin Covid-19 Pfizer akan tiba sebanyak 50 juta dosis di Indonesia secara bertahap.
Vaksin Pfizer telah memperoleh Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM pada 14 Juli 2021, sehingga bisa langsung disuntikkan kepada masyarakat.
"Jumlah tersebut tidak termasuk vaksin Pfizer yang akan didapatkan secara gratis melalui skema GAVI/Covax sebesar 4,6 juta dosis dalam beberapa minggu kedepan," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes, drg. Widyawati, MKM dalam keterangannya dikutip dari laman resmi Kemenkes, Minggu 29 Agustus 2021.
Baca Juga: Mau Dapat Suntikan Vaksin Pfizer? Ini 10 Lokasinya
Untuk saat ini jumlah vaksin Pfizer yang telah sampai di Indonesi yakni sebanyak 1.560.780 juta dosis.
Dosis vaksin tersebut untuk sementara ini hanya dipertuntukkan bagi warga Jabodetabek.
Alasannya, dikarenakan sistem logistik yang kompleks dibandingkan dengan jenis vaksin lainnya. Vaksin Pfizer membutuhkan penanganan dan penyimpanan yang khusus dan harus segera digunakan, karena secara spesifikasi vaksin ini harus disimpan khusus di dalam tempat dengan suhu yang sangat rendah.
Baca Juga: Vaksin Pfizer dan Moderna Belum Dapat Fatwa Halal dari MUI
"Vaksin ini harus disiapkan oleh petugas kesehatan yang sudah dilatih menggunakan teknik tertentu dalam menangani rantai dingin, termasuk cara mencairkan dan mengencerkan vaksin sebelum disuntikan," jelasnya.
Meski terdapat beberapa jenis vaksin di Indonesia, Widyawati mengimbau masyarakat untuk tidak pilih-pilih vaksin karena pemerintah sudah menjamin keamanan dan khasiat dari vaksin Covid-19 yang digunakan saat ini.
