Sidang Isbat Penentuan 1 Syawal Tahun ini Akan Digelar 11 Mei Mendatang

- 6 Mei 2021, 11:46 WIB
Ilustrasi pemantauan hilal. Kemenag akan menggelar sidang isbat penentuan 1 syawal 1442 h atau idulfitri tahun ini pada 11 Mei mendatang.
Ilustrasi pemantauan hilal. Kemenag akan menggelar sidang isbat penentuan 1 syawal 1442 h atau idulfitri tahun ini pada 11 Mei mendatang. /dok.PRFM

PRFMNEWS - Kementerian Agama (Kemanag) akan kembali menggelar sidang isbat (penetapan). Kali ini sidang isbat digelar untuk menentukan 1 Syawal 1442 H, atau waktu idulfitri di Indonesia.

Pelaksanaan sidang isbat penetapan 1 syawal tahun ini akan digelar Kemenag pada 11 Mei 2021 atau bertepatan dengan 29 ramadhan 1442 H.

"Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau 29 Ramadan 1442 H secara daring dan luring," terang Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, di Jakarta, Rabu kemarin sebagaimana dikutip prfmnews.id dari laman resmi Kemenag.

Baca Juga: Muhammadiyah Sudah Tetapkan 1 Syawal Tahun ini Bertepatan dengan 13 Mei 2021

Sidang isbat nantinya akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat seperti pada pelaksanaan sidang isbat penentuan awal ramadhan lalu.

"Sesuai protokol kesehatan, undangan untuk menghadiri sidang dibatasi, hanya dihadiri Menag dan Wamenag, Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, serta sejumlah Dubes negara sahabat dan perwakilan ormas," sambungnya.

Sidang isbat penentuan 1 Syawal akan dihadiri dengan peserta terbatas. Oleh karenanya kemenag akan menyiapkan aplikasi pertemuan dalam jaringan (zoom meeting), baik untuk peserta sidang maupun media. Sebab, peliputan juga akan dilakukan secara terbatas.

Baca Juga: Guru yang Lumpuh di Sukabumi Bukan Karena Divaksin, Tapi Karena Mengidap Guillain-Barre Syndrome

"Kemenag bekerjasama dengan TVRI untuk menjadi TV Pool. Media yang ingin menyiarkan sidang isbat awal Syawal bisa berkoordinasi dengan TVRI," terang Kamaruddin.

"Kami juga memanfaatkan medsos Kemenag untuk melakukan live streaming," sambungnya.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Agus Salim menjelaskan, sidang isbat nanti akan dilakukan dalam dua sesi.

Sesi pertama dimulai pukul 16.45 WIB, berupa pemaparan posisi hilal Awal Syawal 1442H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag Cecep Nurwendaya.

Baca Juga: Di Masa Larangan Mudik Seluruh Damri Bandung Raya Beroperasi, Termasuk Jurusan Kebon Kalapa - Tanjungsari

Untuk sesi dua yang dijadwalakan digelar setelah Maghrib, sidang Isbat dipimpin Menteri Agama, diawali dengan mendengarkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal.

Kemenag menjadwalkan akan melakukan rukyatul hilal pada 88 titik di seluruh Indonesia. Untuk di DKI Jakarta misalnya, rukyatul hilal akan dilaksanakan di Gedung Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta lantai 7, Masjid Al-Musyariin Basmol Jakarta Barat, Pulau Karya Kepulauan Seribu, dan Masjid KH Hasyim Asy'ari Jakarta Barat.

"Hasil sidang isbat akan diumumkan Menteri Agama secara telekonferensi serta disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming medsos Kemenag," tutupnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah