Sebelumnya, pada Seninm 25 April 2021 lalu NA mendatangi seorang pengemudi ojek online untuk mengantar dua dus makanan yang berisi satai ayam dan juga makanan ringan.
Pada saat itu NA tak memiliki aplikasi ojek online, sehingga meminta pengantaran paket secara offline.
Baca Juga: PSSI Rencanakan Kick Off Liga 1 Dimulai 3 Juli 2021
"Ketika meminta dikirimkan ini yang bersangkutan mengatakan tidak punya aplikasi online, sehingga meminta dengan cara offline ke alamat tertentu di daerah kecamatan Kasihan, Bantuk, dengan mengatakan bahwa makanan tersebut berasal dari Pak Hamid di Pakualaman," jelasnya.
Makanan yang dibawa sopir ojol itu ditolak oleh orang yang ada di alamat pengiriman.
akhirnya dua paket makanan itu dibawa pulang oleh ojol tersebut dan diberikan kepada anak dan istrinya.
Baca Juga: Kembali Ingatkan Warganya untuk Tidak Mudik, Ridwan Kamil: Keselamatan Jiwa Orang Tua Lebih Utama
"Sampai di rumahnya makanan sebagian dimakan oleh istrinya dan ada yang dimakan anaknya yang besar dan kecil, namunn yang dimakan anak kecil ini menyebabkan meninggal dunia si anak," pungkasnya.****