Hutan Masih Perawan, Mendagri Minta Pembangunan di Kaltara Berbasis Lingkungan

- 13 April 2021, 16:06 WIB
Mendagri Tito Karnavian
Mendagri Tito Karnavian /dok Kemendagri


PRFMNEWS - Mendagri Tito Karnavian meminta pembangunan di Provinsi Kalimantan Utara dilakukan inklusif dan berbasis lingkungan.

Pasalnya ia menyebut, hutan di Kaltara masih perawan dan harus benar-benar dijaga, jangan sampai terjadi perusakan lingkungan seperti penambangan dan pembalakan.

"Berbasis lingkungan, Kaltara termasuk daerah hutan perawan, jangan sampai terjadi perusakan, kerusakan lingkungan yang masif, yang tidak terencana dengan baik, dipotong dibangun, penggundulan hutan besar-besaran untuk tambang," ujar Tito dalam Musrenbang dalam rangka Penyusunan RKPD Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2022, secara virtual, Selasa 13 April 2021.

Baca Juga: Potensi Bonus Demografi, Mendagri Tito Minta RKPD Kaltara Fokus Pemberdayaan SDM

Baca Juga: Ketinggalan Nonton Preman Pensiun 5 Episode 1? Ini Link Streaming Gratisnya

Tito menginginkan pembangunan yang dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Utara dilakukan secara inklusif, yakni tak hanya menjadikan aspek pertumbuhan ekonomi sebagai satu-satunya tujuan pencapaian, namun juga harus berbasis lingkungan.

Mendagri juga mengingatkan pemerintah Provinsi Kalimantan Utara untuk tetap memperhatikan dan menjaga tata kelola lingkungan.

“Ini beberapa daerah sudah too late, perlu melakukan reboisasi dan kembali realokasi tata ruang. Itu tidak gampang, tolong jangan meninggalkan legacy, untuk pemerintahan berikut dan anak cucu, yang tidak baik,” tandasnya.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x