PRFMNEWS - Ketua umum PDIP Megawati Soekarno Putri dalam sambutannya dalam acara peresmian kantor DPD-DPC PDIP secara virtual, Rabu 28 Oktober kemarin mempertanyakan sumbangsih kaum milenial terhadap bangsa dan negara Indonesia.
Selain itu, dia pun telah meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk tidak terlalu memanjakan generasi milenial.
"Anak muda kita, saya bilang ke presiden jangan dimanja, dibilang generasi kita adalah generasi milenial. Saya mau tanya hari ini apa sumbangsihnya generasi milenial yang sudah tau teknologi seperti kita bisa virtual tanpa harus bertatap langsung. Apa sumbangsih kalian kepada bangsa dan negara ini, masa hanya demo aja?" kata Megawati dikutip prfmnews.id dari siaran Youtube PDI Perjuangan.
Baca Juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam : MU Pesta Gol, Juventus Keok dari Barcelona
Dalam Megawati mengaku tak takut dibully jika dia menyebut jika generasi sekarang lebih banyak melakukan aksi demo dan juga merusak fasilitas publik.
"Apa sumbangsih kalian kepada bangsa dan negara ini, masa hanya demo aja? nanti saya dibully, saya ga peduli," tegasnya.
Baca Juga: Kemenparekraf: Kita Harap Hanya Daerah yang Siap Saja yang Buka Tempat Wisata
Menurut Megawati, aksi demo merupakan hal yang diperbolehkan. Hanya saja dia mempertanyakan kenapa aksi demo harus dibarengi dengan merusak fasilitas publik.
Oleh karenanya, dia berani mengajak debat kepada siapapun yang menyebutkan jika demo boleh dibarengi dengan perusakan.
Baca Juga: PTDI Dapat Kepercayaan Angkatan Udara Brunei untuk Rawat Pesawat CN235-110
"Adakah aturannya bahwa (demo) untuk merusak? Ga ada, saya yakin!" sebutnya.***