Pengumuman Kelulusan SNBP Dibuka, Unpad Terima 2.636 Calon Mahasiswa Baru

27 Maret 2024, 12:30 WIB
Kampus Unpad Bandung /Dok Unpad/

PRFMNEWS - Pada Selasa, 26 Maret 2024 kemarin tepat pukul 15.00 WIB telah ada pengumuman hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang dilakukan di laman resmi pengumuman SNBP 2024 dan pada laman mirror beberapa universitas.

Pada tahun ini, Universitas Padjajaran (Unpad) menerima 2.636 calon mahasiswa baru melalui jalur SNBP dari total pendaftar mencapai 31.329 orang.

Menurut Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran Prof. Arief S. Kartasasmita, jumlah ini menjadikan Unpad menjadi PTN dengan jumlah pendaftar terbanyak kelima di Indonesia.

“(Jumlah yang diterima) SNBP sudah sesuai (dengan kuota yang ditetapkan),” ujarnya dalam keterangan resminya.

Baca Juga: Mau Ikut Seleksi Rektor UNPAD? Simak Persyaratan yang Harus Dipenuhi

Prof. Arief menjelaskan, di tahun akademik ini Unpad meningkatkan jumlah kuota calon mahasiswa baru pada jalur SNBP dengan tujuan untuk menjaring lebih banyak lebih banyak talenta terbaik, tidak hanya dari Jawa Barat tetapi juga dari seluruh Indonesia.

Upaya tersebut diimplementasikan melalui empat kebijakan keberpihakan Unpad, yaitu alokasi untuk peserta difabel, siswa berprestasi yang tinggal di daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T); siswa berprestasi dari kalangan keluarga yang belum pernah melanjutkan studi ke perguruan tinggi; hingga siswa yang sekolahnya belum terepresentasikan di Unpad.

Melalui empat kebijakan tersebut, calon mahasiswa baru yang diterima di Unpad pada SNBP merupakan mereka yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Prof. Arief menjelaskan, tahun ini, banyak peserta dari luar pulau Jawa yang mendaftar SNBP ke Unpad.

“Seluruh provinsi di Indonesia, Alhamdulillah bisa bersaing. Ini membuktikan bahwa minat untuk masuk ke Unpad datang dari seluruh Indonesia. Dan prestasinya juga baik-baik, jadi masuk ke dalam kriteria Unpad,” paparnya.

Selain itu, jumlah asal sekolah yang diterima di Unpad meningkat dua kali lipat. Prof. Arief mengatakan, tahun lalu jumlah sekolah yang diterima di Unpad berkisar 700-an.

“Sekarang lebih dari 1.000 sekolah diakomodasi di Unpad. Jadi, kita memiliki cakupan aksesibilitas yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya,” imbuhnya.

Baca Juga: Komitmen Pemkot Bandung Pindahkan PKL Unpad Dipatiukur Usai Tata Kawasan Monju

Lebih lanjut Prof. Arief menjelaskan, calon mahasiswa yang sudah dinyatakan diterima di SNBP tidak bisa mendaftar ke jalur SNBT maupun Mandiri. Kendati demikian, kata Prof. Arief, diperkirakan masih tetap ada calon mahasiswa baru dari jalur SNBP yang tidak melakukan registrasi ulang dengan berbagai alasan.

“Tahun lalu hampir 90 persen calon mahasiswa di SNBP melakukan registrasi ulang. Tahun ini mungkin tetap ada yang tidak mengambil karena ada hal lain yang dikejar. Tetapi harapannya tahun ini bisa 99% yang melakukan registrasi ulang,” jelasnya.

Selain itu, peserta yang tidak mengambil SNBP juga bisa berpotensi mengganggu peringkat sekolah di tahun berikutnya. “Jadi, kalau bisa dimanfaatkan, itu mending melakukan registrasi ulang. Ini adalah peluang berharga karena sudah menyisihkan banyak saingan,” kata Prof. Arief.

Prof. Arief pun mengingatkan bahwa tidak ada pengumuman kelulusan susulan dari jalur SNBP. Calon mahasiswa baru juga wajib mengetahui informasi registrasi melalui laman resmi Unpad.

“Daftar menggunakan tata cara yang sudah ditentukan di dalam pengumuman registrasi nanti. Jangan percaya kalau ada yang bisa membantu untuk pindah (perguruan tinggi), serta manfaatkan kesempatan ini dengan mendaftar,” pungkas Prof. Arief.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler