CILEGON, PRFMNEWS - Masyarakat Cilegon, Banten dihebohkan dengan kondisi bau kimia yang menjalar kemana-mana.
Informasi yang berhasil dihimpun oleh Redaksi Kabar Banten, banyak warga Cilegon yang menghirup bau tersebut sejak Sabtu, 20 Januari 2024 pagi tadi.
Salah satu warga Kota dari, Kecamatan Gerogol, Kota Cilegon Dedi Jamhari mengatakan, sejak pukul 07.00 WIB bau menyengat muncul.
Baca Juga: Dampak Buruk Badai Anggrek Ancam Jogja, Masyarakat DIY Diminta Waspada Selama Periode Tanggal ini
"Bau menyengat sejak pukul 07.00 WIB, tercium. Seperti bau bensin," katanya.
Dedi menuturkan, oleh karena adanya bau yang tercium tersebut, dirinya memerintahkan langsung kepada anggota keluarga untuk memakai masker.
"Saya perintahkan untuk memakai masker kepada keluarga saya. Sudah saya laporkan ke Lurah, " ucapnya.
Hal yang sama dikatakan oleh Ahmad Syaifullah, warga Sumurwuluh, Kelurahan Gerem.
Baca Juga: Abdee Slank Mundur dari Jabatan Komisaris Telkom
Akibat dari kejadian itu, kata Ahmad, banyak warga merasakan mual dan pusing.
"Bahkan salah satu sekolah di Sumur Wuluh, diliburkan. Anak-anak di suruh pulang dan belajar dirumah, " ujarnya.
Diharapkan Ahmad, kejadian ini cepat diatasi. Mengingat banyak sekali industri di wilayah Gerogol.
"Baunya belum diketahui dari industri mana. Tapi saya berharap, cepat ditanggapi, karena ini beda dari biasanya bau tersebut, " ungkapnya.
Baca Juga: DPRD Kota Bandung Dorong Pemkot Kembali Hadirkan Taman Tematik Sebagai Destinasi Wisata Unggulan
Sementara itu, beredar surat dari PT Chandra Asri Pacific yang menyebut pihaknya mengalami gangguan alat sehingga menimbulkan pembakaran gas di cerobong.
PT Chandra Asri Pacific juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh kejadian ini.***