Dampak Buruk Badai Anggrek Ancam Jogja, Masyarakat DIY Diminta Waspada Selama Periode Tanggal ini

- 20 Januari 2024, 17:00 WIB
Ilustrasi badai
Ilustrasi badai /Pixabay/Bigipik

PRFMNEWS – Badai Siklon Tropis Anggrek diprediksi BMKG akan terjadi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan berpotensi mengakibatkan dampak cuaca buruk antara lain hujan intensitas sedang hingga lebat, disertai petir dan angin kencang.

Selain hujan terus-menerus, dampak buruk Badai Siklon Tropis Anggrek ini juga berpotensi memicu terjadinya gelombang tinggi hingga 2,5 – 4,0 meter (Rough Sea) di Samudra Hindia selatan Jawa dan Perairan Selatan Yogyakarta.

Periode Badai Siklon Tropis Anggrek menerjang wilayah Jogja menurut prediksi BMKG terjadi selama 5 hari tepatnya tanggal 18 sampai dengan 22 Januari 2024. Oleh karena itu, BPBD DIY mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat adanya risiko ancaman dampak buruk badai tersebut.

Baca Juga: Pohon Termasuk Area Terlarang Pemasangan Alat Peraga Kampanye, Tercantum Dalam Peraturan KPU

Kepala Pelaksana BPBD DIY Noviar Rahmad menyatakan telah mengerahkan tim dari BPBD provinsi maupun kabupaten/kota untuk bersiaga. Sejumlah relawan di tingkat kelurahan juga telah diminta untuk bersiaga guna mengantisipasi berbagai kemungkinan dampak buruk yang terjadi.

Para relawan di masing-masing kelurahan melalui Forum Pengurangan Risiko Bencana di Tingkat Kelurahan akan dengan sigap menangani apabila terjadi dampak buruk, seperti misalnya pohon tumbang akibat hujan disertai angin kencang.

Apabila tidak tertangani, maka tim dari kabupaten/kota serta provinsi akan turun tangan. Pemaksimalan relawan ini dilakukan mengingat banyak potensi pohon tumbang yang diprediksi akan terjadi akibat kemunculan Badai Siklon Tropis Anggrek di wilayah DIY.

Baca Juga: Pohon Termasuk Area Terlarang Pemasangan Alat Peraga Kampanye, Tercantum Dalam Peraturan KPU

“Kita bukan patroli, karena relawan di setiap lokasi sudah siaga. Contohnya tadi malam, itu ada sekitar 10 pohon tumbang dan itu sudah terkondisi dengan relawan-relawan yang sudah langsung menangani di masing-masing lokasi kejadian. Bahkan ada satu rumah yang tertimpa pohon di daerah Hargobinangun, juga sudah tertangani oleh relawan yang sudah berada di tingkat kelurahan,” kata Noviar dalam keterangan tertulisnya di laman resmi Pemprov DIY, Jumat 19 Januari 2024.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x