Gapeka 2023, Kereta Api Lokal Daop 8 Rebranding Nama, KA Dhoho-Penataran Tak Lagi Satu Perjalanan

20 Mei 2023, 20:30 WIB
Ilustrasi, Daop 8 Surabaya menjalankan Kereta Api Lokal /Antara

PRFMNEWS – Pemberlakuan Gapeka 2023 akan mengubah pola rute perjalanan kereta api (KA) lokal di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya khususnya pada KA Lokal Dhoho dan KA Lokal Penataran.

Selain itu, KAI Commuter Daop 8 Surabaya akan melakukan rebranding atau penamaan baru pada seluruh KA lokal yang beroperasi di wilayah tersebut termasuk KA Lokal Dhoho dan Penataran.

Perubahan pola rute perjalanan KA Lokal di Daop 8 Surabaya sesuai Gapeka 2023 dan rebranding nama kereta api lokal diungkap VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba.

Baca Juga: VIDEO: Hujan Reda, Jalan Terusan Panyileukan Terendam Banjir

Anne Purba mengatakan, KAI Commuter akan melakukan rebranding nama KA Lokal menjadi Commuter Line.

Sehingga semua KA Lokal yang beroperasi di Daop 8 Surabaya di awal akan disematkan nama Commuter Line, seperti Commuter Line Dhoho dan lainnya.

Anne menyampaikan, perubahan terbesar pada Gapeka 2023 yakni berpengaruh pada pola rute perjalanan Commuter Line Dhoho dan Commuter Line Penataran.

Dia menjelaskan, awalnya pada Gapeka 2021 KA Lokal Penataran-Dhoho melayani rute loop line Surabaya Kota menuju Malang lanjut Blitar, Kertosono dan kembali ke Surabaya Kota.

Baca Juga: Bang Bes jadi Asisten Pelatih Luis Milla di Persib Bandung

Namun pada Gapeka 2023 mulai 1 Juni, akan berubah menjadi pemangkasan rute dengan layanan Commuter Line Penataran dari Surabaya Kota menuju Malang lanjut hanya sampai Blitar dan kembali ke Surabaya Kota.

"Sebelumnya perjalanan KA Penataran-Dhoho memiliki relasi Surabaya Kota/Gubeng-Malang-Blitar-Kertosono-Surabaya Kota, pada pemberlakuan kali ini berubah menjadi Commuter Line Penataran yang hanya melayani relasi Surabaya Kota/Gubeng-Malang-Blitar untuk kembali ke Surabaya Kota/Gubeng via Malang," jelasnya.

Selain itu, lanjutnya, untuk perjalanan KA Lokal Dhoho-Penataran yang memiliki relasi Surabaya Kota/Gubeng-Kertosono-Blitar-Malang-Surabaya Kota/Gubeng, pada Gapeka 2023 berubah menjadi Commuter Line Dhoho, dan hanya melayani relasi Surabaya Kota/Gubeng-Kertosono-Blitar lalu kembali menuju Surabaya Kota/Gubeng via Kertosono.

Baca Juga: Hendak Menyeberang, Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta Api di Ciroyom Kota Bandung

Anne menambahkan, bagi pengguna terusan KA Lokal Dhoho-Penataran yang dulunya dapat menggunakan satu tiket dan tidak perlu berganti KA di Stasiun Blitar, kini harus menggunakan dua tiket perjalanan.

"Dua tiketnya, Commuter Line Dhoho dan Commuter Line Penataran. Pengguna juga harus melakukan transit untuk berpindah KA di Stasiun Blitar," ujar Anne.

Tak hanya itu, KA Commuter relasi Surabaya Pasar Turi-Lamongan PP juga mengalami perubahan, menjadi Commuter Line Arjonegoro dengan relasi Surabaya Pasar Turi-Babat PP.

"Untuk pelayanan naik dan turun pengguna di Stasiun Tanggulangin tetap normal melayani pemberangkatan Commuter Line," katanya.

Baca Juga: 2.396 Calon Jemaah Haji Kota Bandung Segera Berangkat ke Tanah Suci: Termuda 18 Tahun, Paling Tua 91 Tahun

Anne berharap, dengan adanya perubahan Gapeka 2023 akan semakin meningkatkan minat masyarakat untuk naik Commuter Line di wilayah Daop 8 Surabaya.

"Kami mengimbau dengan pemberlakuan Gapeka 2023 ini para pengguna Commuter Line di wilayah 8 Surabaya dapat menyesuaikan kembali waktu perjalanannya sesuai dengan jadwal yang berlaku," tutur Anne.

Dia menuturkan pula pada Gapeka 2023, waktu tempuh perjalanan Commuter Line akan menjadi lebih singkat.

“Rata-rata waktu tempuh perjalanan Commuter Line akan semakin singkat dengan waktu kurang lebih lima menit," ungkapnya.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler