Ada Benjolan di Payudara Bisa Jadi Kanker Ataupun Non Kanker, Perhatikan Ciri-Ciri yang Disebutkan dr. Ema ini

- 16 Juni 2022, 08:00 WIB
Ilustrasi benjolan di payudara. Ini 6 jenis benjolan di payudara, belum tentu semua kanker.
Ilustrasi benjolan di payudara. Ini 6 jenis benjolan di payudara, belum tentu semua kanker. /PIXABAY/marijana1


PRFPRFMNEWS - Tidak semua jenis benjolan di payudara adalah kanker.

Tetapi bagi yang mempunyai benjolan di payudara sebaiknya tidak dianggap remeh begitu saja.

Walaupun tidak semua benjolan di payudara menandakan kanker payudara, perlu adanya pemeriksaan dokter untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Oleh sebab itu perlu diketahui jenis benjolan apa yang sebenarnya menandakan kanker payudara dan non kanker payudara.

Baca Juga: Ade Rai Sebut Tidur Bisa Jadi Cara Ampuh Bakar Lemak Penyebab Perut Buncit Meski Makan Tetap Banyak

Berikut 6 jenis benjolan kanker payudara dan non kanker seperti dikutip prfmnews.id melalui kanal YouTube Emasuperr:

1. Fibroadenoma

Fibroadenoma adalah tumor jinak yang paling sering terjadi pada wanita di rentan usia 20-30 tahun.

Penyebab fibroadenoma sendiri belum diketahui secara pasti, biasanya yang paling sering yaitu disebabkan karena pembesaran kelenjar payudara, terutama orang-orang yang lagi hamil, menyusui dan juga wanita yang akan menopause.

Ciri-ciri benjolan fibroadenoma yaitu bulat, padat, kenyal, bisa digeser kanan kiri dan tidak nyeri.

Fibroadenoma yang tidak bisa hilang dengan sendirinya biasanya akan dilakukan tindakan operasi oleh dokter.

Baca Juga: Tarif Listrik Naik Dimulai 1 Juli, Pemerintah Beberkan Rinciannya

2. Fibroadenosis

Fibroadenosis adalah perubahan payudara akibat perubahan hormon selama siklus menstruasi. Kondisi ini paling umum terjadi pada wanita berusia 35-50 tahun.

Ciri-ciri dari fibroadenosis yaitu memiliki benjolan pada satu atau kedua payudara, benjolan akan bertambah besar dan mengeras sebelum masa menstruasi.

Benjolan juga akan terasa keras maupun lunak dan dapat terdiri dari satu atau beberapa benjolan.

Terkadang juga bisa menyebabkan keluarnya cairan dari puting, terasa nyeri di payudara dan perubahan ukuran payudara.

Fibroadenosis disebabkan oleh siklus menstruasi, dimana seseorang yang sudah menopause tidak akan mengalaminya.

Selain itu tidak ada penanganan khusus dan dokter hanya akan memberikan obat penghilang rasa nyeri pada payudara.

Baca Juga: Viral! Emak-emak di Lampung Kepergok Mencuri di Acara Hajatan, Sikap Tak Biasa Pemilik Rumah Jadi Sorotan

3. Kista Sederhana

Kista sederhana merupakan benjolan yang berisi cairan dan terletak pada salah satu payudara atau keduanya.

Kista ini paling sering dialami oleh wanita berusia 30-60 tahun yang disebabkan oleh hormon dari siklus menstruasi.

Kista sederhana juga tidak perlu dilakukan operasi, hanya akan dilakukan penyuntikan untuk mengeluarkan cairan dari payudara.

4. Papiloma Introduktal

Kondisi ini biasa terjadi pada wanita berusia 45-50 tahun yang berbentuk seperti benjolan kecil menyerupai kutil yang ada pada dinding saluran susu dekat puting.

Ada beberapa kasus Papiloma Introduktal akan menyebabkan pendarahan. Biasanya dokter akan melakukan tindakan operasi untuk mengangkat benjolan tersebut.

Baca Juga: Mudah! Benjolan Pada Payudara Dapat Diatasi dengan 1 Jenis Rimpang ini Saja, Kata dr. Zaidul Akbar

5. Nekrosis Lemak Akibat Trauma Pada Payudara

Biasanya ketika payudara usai mengalami trauma dan lemak mengalami luka, hal itu akan menyebabkan benjolan pada payudara.

Teksturnya berbentuk bulat, padat, kencang tapi tidak terasa nyeri. Kondisi ini tidak perlu diberikan penanganan khusus.

6. Kanker Payudara

Kanker terjadi ketika sel-sel dalam payudara mulai tumbuh secara tidak normal. Biasanya benjolan kanker akan terasa keras, berbeda dengan daerah sekitarnya, tidak sakit, jika ditekan maka benjolan tidak bergeser, mengalami perubahan ukuran, puting tertarik ke bagian dalam, serta mengeluarkan cairan.

Selain itu akan terlihat pula bintik-bintik merah seperti kulit yang sedang alergi tetapi itu adalah efek dari kanker.

Baca Juga: Biodata Raja Juli Antoni Politikus PSI yang Kini Resmi Menjabat Wakil Menteri ATR/BPN

Bahkan terjadi pula penebalan kulit di bagian payudara seperti kulit jeruk.

Dikarenakan benjolan tersebut ada di dalam payudara, maka sulit untuk mengetahui apakah benjolan itu disebabkan oleh kanker atau tidak, oleh sebab itu sebaiknya konsultasikan ke dokter agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah