Network
PRFMNEWS - Menurunkan berat badan jauh lebih mudah daripada mempertahankannya.
Sebenarnya, diet dapat berhasil dalam jangka pendek, baik itu rendah karbohidrat atau menghitung kalori, banyak rencana dan cara bila diikuti, memang akan menghasilkan penurunan berat badan.
Tetapi sebagian besar diet pada akhirnya gagal karena Anda akhirnya merasa lapar dan kekurangan, ini bisa membatalkan rencana, dan mendapatkan kembali berat badan yang hilang.
Tidak heran saat berat badan Anda turun, metabolisme Anda turun dan Anda membutuhkan lebih sedikit makanan setiap hari.
Baca Juga: Pimpinan DPRD Yakin Kadin Bisa Akselerasikan Kebangkitan Ekonomi di Kota Bandung
Namun saat Anda membatasi berapa banyak Anda makan, hormon rasa lapar tubuh Anda mendorong Anda untuk makan lebih banyak.
“Pembatasan makanan bukanlah solusi jangka panjang untuk obesitas,” kata peneliti obesitas James Hill, PhD seperti dikutip prfmnews.id dari laman WebMD pada Sabtu, 26 Maret 2022.
Misalnya, katakanlah Anda kehilangan 10 persen dari berat badan Anda, dan sekarang Anda membutuhkan 150-200 kalori lebih sedikit sehari untuk mempertahankan berat baru itu. Anda harus mengisi celah itu selamanya.
Anda bisa makan 150-200 kalori lebih sedikit dengan tidak pernah ngemil sore hari atau makan sarapan yang sangat sedikit. Keduanya mungkin akan membuat Anda lapar.
