“Garukan-garukan ini akan menghasilkan luka gores ataupun luka akibat garukan berulang sehingga munculkan kulit lebih tebal dan kasar disebut ‘licken simplex’,” katanya.
Selain itu, garukan berulang kali bisa memicu munculnya ‘nodularis prorigo’. Berupa benjolan-benjolan sangat kecil disertai rasa gatal yang tidak hilang meski sudah digaruk berulang kali.
4. Perubahan warna kulit
Ketika ginjal berhenti bekerja sebagaimana mestinya, maka racun akan menumpuk di seluruh tubuh. Penumpukan ini akan menyebabkan perubahan warna pada kulit.
“Biasanya seseorang dengan gangguan ginjal, kulitnya akan terlihat lebih pucat dan tidak sehat. Bisa berwarna abu-abu ataupun kekuningan,” ujar Ema.
Tak hanya itu, orang dengan kerusakan ginjal berpotensi munculkan kista ataupun bintik-bintik seperti ‘white heads’ mirip komedo wajah di seluruh bagian tubuh.
5. Pembengkakan kaki, tangan, wajah
Ginjal berfungsi sebagai penyaring yang dapat mengeluarkan cairan dan kelebihan garam pada tubuh.
“Ketika ginjal tidak berhasil mengeluarkan cairan berlebih tersebut, cairan akan menumpuk pada area-area tertentu, seperti kaki, pergelangan tangan, area tangan,” paparnya.
Jika Anda mengalami pembengkakan tak wajar pada bagian tubuh tersebut, ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
6. Ruam kulit
Ketika ginjal tidak dapat membuang limbah/racun pada tubuh, maka ruam kemerahan bisa muncul. Awalnya hanya sedikit, lama-lama bisa berkembang ke sekujur tubuh.