PRFMNEWS - Banyak orangtua yang belum tahu tentang white noise, dan ternyata itu merupakan cara untuk menenangkan bayi yang sedang rewel.
Melakukan white noise pada bayi akan mudah dirasakan manfaatnya, karena kebanyak orang tua belum tahu tentang cara yang sudah dilakukan nenek moyang terdahulu.
Biasanya para orang tua menggendong bayi ketika rewel langsung diberikan gambar atau telepon genggam agar reda dari rewel tersebut.
Ternyata itu merupakan cara yang salah, hanya dengan lakukan white noise pada sang bayi maka kebiasaan rewel pada anak bisa hilang dengan melakukan cara ini.
White noise bukan kali pertama dilakukan di zaman modern seperti sekarang, padahal sudah dari zaman dahulu para nenek moyang memberikan white noise alami agar bayi tidak mudah rewel.
Dikutip dari akun YouTube Ensiklopedia Dokter, dokter Jeffry Kristiawan membeberkan apa itu white noise yang dimaksud.
Baca Juga: Siaran TV Analog Segera Berakhir, Televisi Digital Co-Creation Ditawarkan Sebagai Pilihan Pengganti
White noise ternyata adalah suara yang dihasilkan dari alam yang sering kita temui khususnya dipedesaan.
Di zaman sekarang, white noise bisa didengarkan melalui telepon genggam. Namun ketahui pasti apa itu suara putih atau white noise.
“White noise ini merupakan cara lama. Artinya orang mungkin banyak yang belum tahu,” tutur dr Jeffry Kristiawan, dikutip prfmnews.id pada Jumat, 28 Oktober 2022.
Selain itu, dr Jeffry Kristiawan juga memaparkan white noise untuk menenangkan bayi yang rewel agar mudah tertidur.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung Hari ini Jumat 28 Oktober 2022
“Orang mungkin bilang ‘bisa emang ya pake itu?’ ya jawabannya bisa. Ada penelitian ya sudah dilakukan bahwa dengan perbandingan bayi yang pake white noise dengan yang tidak, bayi yang pake white noise akan lebih cepat tidur,” kata dr Jeffry Kristiawan.
“Jadi white noise ini adalah penggabungan dari beberapa frekuensi suara. Contohnya apa white noise? Ya seperti suara hujan deres itu, kemudian sura deburan ombak, suara angin, suara kipas angina, atau mungkin suara-suara yang teratur,” imbuhnya.****