PRFMNEWS – Cara diet yang tepat membuat berat badan turun lebih ideal dan tumpukan lemak pada tubuh akan terbakar sempurna namun tetap menyehatkan diri Anda.
Healthy vlogger dokter Sung membagikan 10 tips diet sehat yang sudah terbukti efektif menurunkan berat badan seorang wanita Korea bernama Jinny dari semula 100 kg jadi 50 kg.
Simak 10 cara diet sehat yang ampuh membakar lemak dan membuat berat badan turun menjadi lebih ideal ala Jinny, diungkap dr. Sung melalui kanal YouTube SB30 Health berikut ini.
Baca Juga: Gak Perlu Diet yang Menyiksa, Cukup Konsumsi Minuman Penahan Lapar Versi dr. Zaidul Akbar Ini Saja
1. Konsumsi banyak air putih
Air putih jadi asupan sangat penting ketika diet untuk menurunkan berat badan. Tips ini, kata dr. Sung dilakukan Jinny dengan minum 3-5 liter air putih dalam sehari yang sesuai dengan berat badan 100 kg saat awal diet.
Air putih juga efektif dikonsumsi untuk mengurangi rasa lapar ketika jam makan yang sudah ditentukan dalam pola diet Anda belum tiba.
“Air putih berfungsi untuk memperbaiki metabolisme dan memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh, juga dapat membantu menahan lapar,” ujar dr. Sung.
2. Tidak konsumsi makanan tinggi garam
Menurut dr. Sung, garam atau natrium bersifat menarik air, jika mengonsumsi makanan terlalu asin maka tubuh Anda akan lebih banyak dan lebih lama menyimpan air sehingga menyebabkan water resistant.
“Jika hal ini terjadi dalam waktu lama akan mengganggu metabolisme dalam tubuh dan berdampak buruk bagi kesehatan. Salah satu penyakit yang bisa muncul adalah tekanan darah tinggi,” tuturnya.
3. Mengurangi konsumsi nasi
Tips satu ini, ucap dr. Sung berguna untuk mengurangi jumlah asupan karbohidrat sebagai penyumbang kalori terbanyak.
“Jinny menggantinya dengan mengonsumsi karbohidrat lain yang tinggi serat seperti ubi jalar, karena nasi putih itu seratnya sangat-sangat sedikit,” jelasnya.
4. Konsumsi makanan tinggi protein
Jika seseorang melakukan diet dengan pola makan yang kekurangan protein maka ketika berat badannya turun akan membuat kulit lebih mudah kendur dan kusam.
“Selain membuat kulit lebih kencang dan tidak kusam, protein juga dapat bantu memulihkan kondisi dan memperbaiki sel-sel tubuh yang cedera ketika Anda melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga,” katanya.
Baca Juga: Kata Polisi Soal Pelaku Aksi Dugaan Penganiayaan Terhadap 4 Mahasiswa UIN Bandung
5. Konsumsi makanan mentah setiap hari
Makanan mentah, tutur dr. Sung, sangat baik bagi seseorang yang sedang melakoni program diet, karena lebih tinggi serat dan mengandung enzim.
“Kalau makanan dipanaskan lebih dari 48 derajat Celcius, maka enzim-enzim di dalamnya akan rusak. Enzim sangat baik untuk proses pencernaan Anda,” terangnya.
6. Olahraga kecil setiap hari dan konsisten
Meski hanya olahraga ringan namun konsisten dilakukan setiap hari, tegas dr. Sung, akan jauh lebih efektif bantu memperbaiki dan memperlancar metabolisme tubuh.
“Jika Anda memilih olahraga yang berat, hal itu justru membuat tingkat stress semakin tinggi. Jika ini terjadi maka Anda akan kesulitan menjalani diet. Selain itu, berolahraga berat akan cenderung lebih mudah membuat Anda merasa lapar,” bebernya.
Kondisi itulah yang tak jarang membuat Anda ingin makan lebih banyak usai berolahraga bahkan 2 sampai 3 kali lipat dari biasanya.
7. Konsumsi makanan mengandung Lactobacillus
“Lactobacillus adalah bakteri baik di dalam usus besar seseorang yang dapat membantu usus mencerna makanan lebih baik dan menjaga kondisi usus tetap sehat,” ungkap dr. Sung.
Baca Juga: Awas! Tanpa Disadari 6 Makanan Ini Menjadi Penyebab Gula Darah Tinggi, kata dr. Ema
8. Hindari makanan tinggi gula
Makanan yang mengandung tinggi gula atau terlampau manis, kata dr. Sung, sebenarnya sudah tidak mempunyai nilai gizi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, melainkan hanya memiliki nilai cita rasa.
“Kalori yang Anda makan dari makanan manis pasti akan lebih bertambah. Apalagi bagi beberapa orang, setelah makan makanan manis mereka akan susah berhenti jadi lupa kalau sedang diet,” paparnya.
9. Tidak makan larut malam
Bagi Anda yang sedang diet, dr. Sung menyarankan untuk jam terakhir makan adalah pukul 7 malam.
“Ketika Anda makan di atas jam 9 malam, ada satu zat bernama BMAL1 yang berfungsi membentuk lemak di dalam tubuh. Jadi sama saja Anda mempersiapkan bahan baku untuk zat ini membuat lemak,” ungkapnya.
Sehingga menurut dr. Sung ketika kebiasaan begadang dan makan larut malam ini dilakukan, maka seberapa kerasnya Anda berolahraga akan tetap sulit mendapatkan berat badan ideal.
Baca Juga: Kamu Mengidap GERD? Coba Ikuti Diet Gluten Free Ala Chef Marinka untuk Atasi GERD
10. Merencanakan pola makan dan evaluasi tiap minggu
Agar program diet berjalan konsisten dan memudahkan mengingat apa yang harus dilakukan, dr. Sung menganjurkan Anda mencatat setiap hari makanan yang dikonsumsi dan target apa yang ingin dicapai.
“Lakukan breakdown pada target Anda itu, misalnya ingin mendapatkan berat badan 50 kg dari semula 100 kg, maka catat berapa jangka waktu yang dibutuhkan untuk mencapai itu,” sarannya.
“Anda juga harus mengubah pola pikir untuk mencintai diri Anda, bukan hanya sekedar menurunkan berat badan 5 kg setiap bulan. Jika hanya fokus menurunkan berat badan sesuai target tersebut, Anda akan merasa lebih tertekan dan stress. Jika stress, metabolisme tubuh akan terganggu dan lebih sulit mencapai berat tubuh ideal,” tambahnya. ***