Network
Hal ini dikarenakan ketika permainannya dirasakan tengah menanjak, Zalnando harus menepi cukup lama akibat cedera patah tulang pergelangan kaki kirinya.
Kompetisi Liga 1 musim lalu memberikan Zalnando banyak pelajaran berharga.
Pada musim lalu, Zalnando mendapatkan kesempatan bermain, menikmati setiap pertandingan, dan cedera terparah sepanjang karier, hingga terasa semuanya kembali dari awal lagi.
Baca Juga: IPAL Taman Ciko Bandung Mulai Beroperasi, Air Limbah Mandi hingga Cuci Piring Bisa Bermanfaat Lagi
“Musibah cedera yang membuat tidak bisa berjalan memaksa saya harus belajar jalan. Saya belajar jogging lagi, dari nol lagi. Sampai bisa menendang bola lagi. Musim lalu, itu benar-benar proses yang membuat saya bersyukur begitu besar atas nikmat Tuhan kepada saya,” katanya.
Selain bentuk rasa syukur, tekad memberikan yang terbaik juga sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada Persib Bandung, Bobotoh, dan semua yang telah memberikan doa serta dukungan kepadanya saat cedera hingga bisa kembali pulih.
“Selain target saya dan teman-teman di tim, saya juga ingin membalas kebaikan Bobotoh dan semua orang yang sudah mendoakan dan mendukung saya selama ini. Semua akan kerja keras tentunya untuk prestasi terbaik musim depan,” tutupnya.***
