11 Kantor Pertanahan di Jabar Layani Administrasi Elektronik, AHY: Sudah Seharusnya Alih Media Agar Aman

- 10 Juni 2024, 14:00 WIB
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung usai menuntaskan kegiatan di Desa Kopo Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung, Minggu 9 Juni 2024
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung usai menuntaskan kegiatan di Desa Kopo Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung, Minggu 9 Juni 2024 /Dok. Kementerian ATR/BPN

AHY juga menargetkan dalam waktu dekat, dimulai dari Bulan Juli mendatang seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat bisa menerapkan elektronifikasi.

"Memang setiap kantor pertanahan beda-beda starting point nya, dari jumlah penduduknya juga berbeda-beda, artinya kita berharap dalam waktu dekat seluruh kabupaten kota di jawa barat bisa melayani dengan elektronik. Dan ke depan Jawa Barat bisa sebagai percontohan ini tentunya bersinergi dengan Pemprov dan Pemda kabupaten kota," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil ATR/BPN Jabar Yuniar Hikmat Ginanjar, melaporkan bahwa lewat layanan elektronik di 11 Kantor Pertanahan tersebut telah diterbitkan sebanyak 5.332 bidang sertifikat elektronik dengan hak milik sebanyak 2.002 bidang, HGB sebanyak 782 bidang, Hak Pakai sebanyak 2.476 bidang dan hak milik satuan rumah susun sebanyak 74 bidang.

Menteri ATR/BPN juga menyerahkan sebanyak 136 sertifikat elektronik yang terdiri dari aset Kementerian PUPR sebanyak dua bidang, aset Pemprov Jabar sebanyak 38 sertifikat termasuk Gedung Sate dan Lapangan Gasibu yang sertifikatnya beralih ke elektronik.

"Kemudian, aset Pemkab dan Pemkot se-Bandung Raya 1.108 bidang, dan aset BBWS sebanyak tujuh sertifikat, dan aset KAI sebanyak satu sertifikat, serta redistribusi tanah di Kota Banjar sebanyak 200 sertifikat dan layanan rutin sebanyak 13 sertifikat," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah