PRFMNEWS – Bey Machmudin masih belum menempati rumah dinas Gedung Pakuan, Kota Bandung di hari pertama bertugas sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar). Selain itu, dia juga berkendara ke Gedung Sate tanpa pengawalan pribadi.
Bey Machmudin memiliki alasan tersendiri kenapa dirinya masih belum mau tinggal di Gedung Pakuan dan merasa nyaman melakukan perjalanan sendiri tanpa pengawalan pribadi untuk dinas di Gedung Sate.
Alasan Bey Machmudin masih enggan tinggal di Gedung Pakuan yang menjadi fasilitas dari negara untuknya sebagai pj gubernur Jabar serta tak ingin dikawal ini ia utarakan saat beraktivitas di Gedung Sate pada hari pertama berdinas, Kamis 7 September 2023.
Baca Juga: Seblak Diusulkan jadi Warisan Budaya Tak Benda dari Jawa Barat
Bey mengungkapkan bahwa tidak menggunakan Gedung Pakuan karena saat ini masih memilih tinggal bersama orangtuanya di Kota Bandung.
Hal itu ia lakukan sebab lokasi rumah orangtuanya berjarak tidak jauh dengan Gedung Sate yang dapat ditempuh hanya sekira 10 menit.
"Gedung Pakuan saya sudah lihat, cuma belum (menempati), saya masih di rumah ibu saya dulu ageung pisan (besar sekali). Saya kan cuma sedikit (anggota keluarganya). Rumahnya (ibu saya) deket dari sini lebih kurang 10 menit kalau nggak macet. Naik sepeda juga nyampe," ungkap dia.
Sedangkan terkait keputusannya untuk belum sepenuhnya menggunakan pengawal pribadi saat berkendara, Bey menyebut hal itu masih belum diperlukan.
Baca Juga: Polisi Blokir 96 Rekening Bank dan Sita Dokumen Investasi Kepemilikan Tanah Milik Panji Gumilang
Menurut dia, pengawalan pribadi oleh tim Patwal akan digunakan pada momen-momen tertentu saja karena merasa tidak enak dengan pengendara lain.