Anggota Dewan Sayangkan Pengembalian Sejumlah Rute Domestik Pesawat Jet ke Bandara Husein

- 21 Agustus 2020, 14:05 WIB
Tampak depan BIJB Kertajati/
Tampak depan BIJB Kertajati/ /Rizky Perdana

PRFMNEWS - Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Daddy Rohanady menyayangkan langkah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang mengembalikan sejumlah penerbangan maskapai berjadwal rute domestik jenis jet dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati ke Bandara Husein Sastranegara Bandung mulai 20 Agustus 2020.

Menurut dia, seharusnya Bandara Kertajati tetap melayani sejumlah penerbangan domestik jenis jet.

"Saya menyayangkan dan sangat menyesalkan homebase-nya digeser ke Husein. Padahal bisa jalan (beroperasi) sebenarnya disitu (Kertajati), kalau butuh waktu untuk perjalanan dari Bandung, iya. Tapi lama kelamaan orang akan terbiasa," kata Daddy saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat 21 Agustus 2020.

Baca Juga: Warga Tak Bermasker di Sumedang Ga Bisa Ngelak, Sebab Pelanggaran Terdata Sistem Aplikasi

Namun ungkap Daddy, pemindahan kembali penerbangan maskapai domestik jenis jet ke Bandara Husein menjadi pemicu agar pembangunan infrastruktur penunjang Bandara Kertajati semakin cepat diselesaikan.

Aksesibilitas seperti Tol Cisumdawu dan sarana prasarana semisal hotel, mal dan asrama haji harus segera dituntaskan.

Dikatakan Daddy, spirit pembangunan Bandara Kertajati pada awalnya adalah sebagai pengungkit perekonomian di Jabar bagian timur.

Pemerintah sempat menaikan frekuensi penerbangan dari bandara tersebut, namun tetap saja animo masyarakat yang memilih terbang dari Kertajati masih rendah.

Baca Juga: Bawaslu Jabar Rekomendasikan KPU Sanksi PPDP yang Diduga Melanggar Netralitas

Daddy menilai Bandara Kertajati harus tetap seperti semula melayani penerbangan dengan frekuensi tinggi, sementara Bandara Husein dikembalikan lagi seperti dulu.

Dia mencontohkan pembagian rute penerbangan di Bandara Adi Sucipto dan Bandara Kulonprogo yang dinilai berhasil.

Bandara Adi Sucipto tetap berjalan dengan frekuensi penerbangan yang kecil, Bandara Kulonprogo juga bisa hidup.

Baca Juga: Sutradara Ungkap Ben Affleck Akan Kembali Jadi Batman dalam Film The Flash

Menurut Daddy, kunci hidupnya Bandara Kertajati hanya satu, yaitu niat dari Pemerintah Pusat. Sepanjang tidak ada niat itu, Kertajati tidak akan pernah hidup.

"Sepanjang tidak ada goodwill (niat baik) dari Pemerintah Pusat untuk menghidupkan Kertajati, ga akan terjadi itu Kertajati hidup," katanya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x