Harga BBM Naik, Ridwan Kamil: Sikapi Bijak, Dampaknya Bahan Pokok dan Transportasi Mungkin Ikut Naik

- 6 September 2022, 07:13 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /HUMAS JABAR

PRFMNEWS - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil buka suara soal keputusan pemerintah menaikkan harga BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar, serta non subsidi Pertamax mulai Sabtu, 3 September 2022 lalu.

Atas kenaikan harga BBM salah satunya Pertalite menjadi Rp10 ribu per liter ini, Ridwan Kamil mengajak masyarakat menyikapi keputusan pemerintah tersebut dengan bijaksana.

Ridwan Kamil mengatakan, keputusan pemerintah pusat menaikkan harga BBM karena nominal subsidi untuk BBM ini sudah terlampau tinggi. Sehingga perlu ada upaya merampingkan kembali postur anggaran yang membengkak itu.

Baca Juga: Stopan Kircon Samsat Jadi Lampu Merah ‘Horor’ di Bandung, Dishub: Lama Karena Ada Rumus Hitung Waktu Khusus

"Tentunya kita sikapi semua ini dengan sebijak-bijaknya, kita memahami alasan pemerintah pusat karena subsidinya sudah di atas Rp500 triliun, ya hanya untuk membayari subsidi BBM," kata Ridwan Kamil, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA.

Terkait apa yang akan dilakukan atas kenaikan harga BBM tersebut, Ridwan Kamil menyebut, pihaknya di Jabar akan mengawasi dampak yang bisa saja muncul terutama harga bahan pokok dan tarif transportasi umum yang ikut naik.

"Inflasi harus kita waspadai bersama, karena ini menyertai kenaikan semua unsur ekonomi yang berhubungan komponennya oleh transportasi. Ada harga bahan pokok kemungkinan juga ikut naik, ada transportasi masyarakat," bebernya.

Baca Juga: Stopan Kircon Samsat Jadi Lampu Merah ‘Horor’ di Bandung, Dishub: Lama Karena Ada Rumus Hitung Waktu Khusus

Selain itu, Kang Emil berharap, kebocoran subsidi BBM tidak boleh terjadi lagi sehingga pengawasan di lapangan harus diperketat agar tepat sasaran.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah