Generasi Muda Garut Galang Kekuatan Tangkal Paham Radikal dengan Kegiatan Produktif

- 4 Agustus 2022, 18:12 WIB
Direktorat Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum, dan Keamanan, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI gelar Bincang Teras Negeriku "Muda, Toleran, Produktif” di Universitas Garut Kamis, 4 Agustus 2022.
Direktorat Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum, dan Keamanan, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI gelar Bincang Teras Negeriku "Muda, Toleran, Produktif” di Universitas Garut Kamis, 4 Agustus 2022. /DOK PRFMNEWS.

PRFMNEWS - Direktorat Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum, dan Keamanan, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menggelar kegiatan forum diskusi publik bertajuk Bincang Teras Negeriku dengan tema “Muda, Toleran, Produktif”.

Bincang Teras Negeriku "Muda, Toleran, Produktif” ini diadakan di Universitas Garut pada Kamis, 4 Agustus 2022.

Koordinator IK Pertahan keamanan (Hankam) Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Dikdik Sadaka menjelaskan kegiatan ini diadakan untuk menumbuhkan rasa toleransi pada para mahasiswa dan kalangan generasi muda. Sekaligus untuk mencegah tersebarnya paham-paham radikalisme di Garut.

Sebab menurut Dikdik, generasi muda menjadi sasaran rentan dengan dipengaruhi perkembangan teknologi digital, seperti mudahnya akses kepada konten-konten radikal dan ujaran kebencian di media sosial.

Baca Juga: Disdik Kota Bandung Ingatkan Komite Sekolah dan Pihak Sekolah untuk Tak Gegabah Soal Sumber Pembiayaan Sekolah

Koordinator IK Pertahan keamanan (Hankam) Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Dikdik Sadaka (tengah) di acara Bincang Teras Negeriku "Muda, Toleran, Produktif” di Universitas Garut Kamis, 4 Agustus 2022.
Koordinator IK Pertahan keamanan (Hankam) Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Dikdik Sadaka (tengah) di acara Bincang Teras Negeriku "Muda, Toleran, Produktif” di Universitas Garut Kamis, 4 Agustus 2022.

"Mengingat generasi muda adalah kelompok vital yang menjadi ujung tombak kemajuan dan pembangunan bangsa di masa depan, perlu dilakukan berbagai upaya pencegahan radikalisasi agar tidak semakin meluas," ucapnya saat ditemui di Universitas Garut.

Dikarenakan banyaknya ragam informasi yang mereka konsumsi di media sosial tidak diiringi kemampuan literasi yang baik. Ini membuat generasi muda mudah termakan hoaks hingga terprovokasi konten radikal.

Dikdik mengungkapkan, ada dua metode yang diterapkan Pemerintah Indonesia untuk menekan sebaran paham-paham radikal dan intoleran pada generasi muda.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x