Network
PRFMNEWS - Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan dan Penunjang RSHS dr. Yana Akhmad Supriatna mengatakan pihaknya hampir tidak pernah berhenti menangani kasus covid-19.
Maka dari itu, pihaknya rutin melakukan pemantauan kondisi para tenaga medis yang bertugas menangani pasien covid-19 terutama seiring adanya lonjakan kasus covid-19 dalam satu bulan terakhir.
Hasilnya, ratusan nakes di RSHS dinyatakan terpapar covid-19 dan sedang menjalani karantina.
Baca Juga: Hanya Bisa Imbang Saat Lawan PSIS Semarang, Robert Alberts Bicara Soal Kecerdikan
"Itu totalnya 161 itu terdiri dari dokter, perawat dan dari teknis penunjang," kata Yana saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel hari ini Rabu, 16 Februari 2022.
Setelah dilakukan penelusuran, penularan covid-19 ini ternyata bukan berasal dari dalam rumah sakit.
Menurutnya, penularan ini bermula dari kasus covid-19 di lingkungan masyarakat.
Baca Juga: Perjuangan Ibu-ibu demi 2 Liter Minyak Goreng, Antre Sejak Pagi dan Harus Berebutan
"Saat ini dominan sekali diawali dari komunitas, kemudian dari komunitas yang terkena itu kami lakukan tracing karena ada yang kontak erat di sini," paparnya.
Adapun nakes yang positif covid-19 ini hampir seluruhnya tanpa gejala dan bergejala ringan sehingga mereka hanya melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: Dipergoki Warga saat Beraksi, Pelaku Curanmor di Bogor ini Nekat Todongkan Pistol
Meski ada kondisi ini, Yana memastikan pelayanan kepada masyarakat akan tetap aman dan tak terganggu.
"Layanan yang kita berikan baik covid maupun non covid tidak ada hambatan," tegasnya.***
