Network
PRFMNEWS - Selama sebulan ke depan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan uji coba jalur kereta api Stasiun Garut - Cibatu, Jawa Barat sebelum secara resmi dioperasikan.
Tim dari Kemenhub diterjunkan untuk mengecek aspek keselamatan proyek reaktivasi jalur kereta api Stasiun Garut - Cibatu tersebut mulai Minggu, 13 Februari 2022.
Mereka terdiri atas tim keselamatan dan pengujian yang bertugas meninjau kelayakan jalur kereta Garut - Cibatu, kesiapan stasiun yang dilintasi, dan asesmen keselamatan sepanjang area lintasan.
Selain itu, tim tersebut juga mencatat beberapa hal yang perlu diperbaiki dan ditindaklanjuti agar memenuhi ketentuan layak dioperasikan bagi penumpang umum.
Baca Juga: Perlu Operasi 5 Kali, Anak Penderita Kelainan Kelamin Ganda di Cianjur Terima Bantuan dari Kapolres
Direktur Jenderal Perkeretaapian, Kemenhub RI Zulfikri saat melakukan uji coba kereta api di Stasiun Garut pada Minggu kemarin meminta masyarakat untuk bersabar terlebih dahulu sambil menunggu proses uji coba jalur selesai dilakukan.
Pemeriksaan untuk mengecek aspek keselamatan jalur, kata Zulfikri, sesuai amanat UU RI Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, bahwa setiap mengoperasikan jalur kereta api harus dilakukan serangkaian pengujian untuk menjamin keselamatan dari pengoperasian kereta api nanti.
“Selama sebulan ke depan akan dilakukan serangkaian kereta api tanpa penumpang (kosong) untuk uji coba jalur Stasiun Garut-Cibatu,” ucapnya, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA.
Selama uji coba jalur sebulan tersebut, timnya akan mencatat dan memastikan temuan-temuan di lapangan agar segera diperbaiki, hingga akhirnya bisa diputuskan layak untuk dilintasi kereta api membawa penumpang umum.
