Rapid Test Massal di Jabar Besok Prioritaskan Tenaga Medis, ODP, dan PDP

- 24 Maret 2020, 20:41 WIB
ILUSTRASI Corona, COVID-19.*
ILUSTRASI Corona, COVID-19.* /PIXABAY/

BANDUNG,(PRFM) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat bakal melakukan pemeriksaan cepat atau rapid test corona secara massal mulai besok Rabu (25/3/2020).

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Pemprov Jabar, Hermansyah mengatakan, rapid test besok akan memprioritaskan mereka yang masuk kategori A.

Kategori A yakni masyarakat dengan risiko tertular paling tinggi seperti Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang baru tiba dari luar negeri, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan keluarga, tetangga, dan temannya, serta petugas kesehatan di rumah sakit yang menangani COVID-19.

"(Rapid test) besok akan dilaksanakan di rumah sakit, kita menyasar mereka yang terutama masuk dalam daftar ODP, dan yang masuk kategori A lainnya," kata Hermansyah saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa (24/3/2020).

Baca Juga: Bakal Ada Kelonggaran Cicilan Bagi Usaha yang Terdampak Corona

Ia menambahkan, pelaksanaan rapid test massal besok tergantung kesiapan daerah.

"Tergantung kesiapan daerah, apakah bisa di semua daerah (serentak), atau di beberapa tempat saja, tergantung kesiapan alat dan tenaga," kata dia.

Setelah pelaksanaan rapid test untuk yang masuk kategori A, maka akan dilanjutkan dengan yang masuk kategori B dan C.

Kategori B adalah masyarakat dengan profesi yang interaksi sosialnya rawan tertular.

Baca Juga: Perbanyak Konsumsi Makanan yang Mengandung Protein agar Sistem Imun Tubuh Kuat

Kategori C meliputi masyarakat luas yang memiliki gejala sakit yang diduga penyakit COVID-19.

Dugaan tersebut harus merujuk keterangan dari fasilitas kesehatan, bukan self-diagnosis atau mendiagnosis diri sendiri.

"Kategori C yang punya gejala mirip corona tapi dia tidak pernah berinteraksi dengan yang positif," katanya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x