Network
PRFMNEWS - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memiliki anggaran sebesar Rp600 juta untuk biaya sewa helikopter yang digunakan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
Uu menyampaikan, anggaran sewa helikopter ini diposkan karena memang dirinya butuh demi kecepatan akses di Jabar yang memiliki wilayah yang sangat luas.
"Helikopter ini butuh karena memang wilayah di Jawa Barat itu begitu luas," kata Uu dalam keterangannya yang diterima prfmnews.id hari ini Selasa, 3 Agustus 2021.
Baca Juga: Kota Baru Parahyangan Konsisten Hadirkan Lingkungan yang Selaras dengan Gaya Hidup Sehat
Kata dia, ada beberapa titik di Jabar yang sulit diakses menggunakan jalan darat.
Oleh karena itu demi kecepatan pihaknya memiliki anggaran untuk sewa helikopter.
"Ini memerlukan kecepatan dan ketepatan di saat kita harus datang ke daerah karena ada beberapa daerah yang koneksivitasnya tidak baik, ataupun ada bencana yang harus cepat datang ke wilayahnya atau yang lainnya," jelasnya.
Uu menegaskan, anggaran ini hanya sebatas dana cadangan.
Artinya, jika memang tidak terpakai, anggaran itu bisa dipakai untuk kebutuhan yang lain.
"Kalau tidak dipakai mungkin jadi SILPA (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran) nanti bisa dipakai pada perubahan yang akan datang atau penyusunan anggaran yang akan datang atau refocusing untuk anggaran-anggaran yang lain," jelasnya.
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Meninggal Dunia, Sule: Tidak Apa-Apa Biar Panjang Umur
Kata Uu, menyewa helikopter jauh lebih efisien daripada membeli helikopter.
Menurutnya jika membeli helikopter ada biaya lain yang harus dianggarkan mulai dari biaya operasional dan lainnya.***
