Network
PRFMNEWS - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya melantik pasangan Herman Suherman-TB Mulyana Syahrudin sebagai bupati dan wakil bupati Cianjur yang baru di Gedung Sate hari ini, Selasa 18 Mei 2021.
Dalam sambutannya, Ridwan Kamil langsung memerintahkan Herman dan Mulyana untuk segera bekerja karena sudah banyak tugas yang menanti.
Adapun salah satu hal yang penting adalah pembangunan di Cianjur Selatan agar tak menjadi anak tiri.
Baca Juga: Polda Jabar Akan Tetap Lakukan Penyekatan di Masa Arus Mudik Hingga 24 Mei 2021
"Saya titip Pak Herman, Pak Mulyana, segera langsung bekerja, tugas-tugas menanti," kata Gubernur yang akrab disapa Kang Emil dalam sambutannya hari ini.
Kang Emil meminta Herman dan Mulyana untuk mengatur komunikasi agar jelas pembagian kerja bupati dan wakil bupati.
Kang Emil juga mendoakan agar keduanya harmonis, tahu posisi dan kompak.
Baca Juga: Kerap Merasakan Hawa Panas di Siang atau Bahkan di Malam Hari? ini Penjelasan BMKG
Beberapa waktu lalu, beberapa kepala daerah Cianjur diciduk KPK karena terlibat dalam kasus korupsi.
Oleh karena itu Kang Emil meminta agar perbuatan buruk yang dilakukan oleh kepala daerah Cianjur sebelumnya tidak ditiru.
"Pelajaran-pelajaran sejarah, politik, sosial, yang berlangsung sebelum kepemimpinan bapak-bapak harus menjadi cermin. Yang baiknya silahkan dilanjutkan, yang kurang-kurangnya mohon jadi introspeksi dan kontemplasi untuk tidak diulangi lagi," jelasnya.
Baca Juga: Waspadai Lonjakan Kasus, Ridwan Kamil: RT/RW Wajib Lapor Siapa Saja Warganya yang Hilang
Cianjur merupakan salah satu daerah di Jabar yang tanahnya cukup subur.
Oleh karena itu Kang Emil mengharpakan Herman dan Mulyana bisa memaksimalkan potensi alam Cianjur baik untuk pariwisata maupun untuk ketahanan pangan.
"Jangan ada satu jengkal tanah di Cianjur yang menganggur tidak menjadi manfaat dalam ketahanan pangan," jelas Emil.
Baca Juga: Larangan Mudik Berakhir, Mulai Besok Bus AKAP dan AKDP Ada Lagi di Terminal Cicaheum
Dalam hal pembangunan, Kang Emil pun menitip pesan agar kawasan Cianjur Selatan jangan dijadikan anak tiri.
"Cianjur Selatan saya titip jangan dianaktirikan istilah mereka, cari cara, inovasi, upaya, untuk membangun Cianjur Selatan yang harus setara dengan Cianjur Tengah muapun Utara," sebutnya.***
