Wagub Uu Apresiasi Giat Webminar Soal Swasembada Pertanian untuk Masa Depan

27 Juli 2021, 14:37 WIB
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum /Humas Jabar.

PRFMNEWS - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengapresiasi kegiatan Webminar Nasional dan Musyawarah Wilayah II Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia yang digelar oleh Universitas Winaya Mukti pada Kamis, 22 Juli 2021 lalu.

Bukan tanpa alasan, apresiasi diberikan karena bahasan mengenai pertanian rupanya masih diminati oleh anak muda.

Wagub Uu mengatakan, perbincangan seputar pertanian sering kali diabailkan karena banyak yang lebih senang dengan bahasan seputar ekonomi kreatif, UMKM, dunia gadget dan dunia media sosial.

Baca Juga: Wakil Bupati KBB Hengky Kurniawan Diperiksa KPK, Jadi Saksi Kasus Korupsi Aa Umbara

Baca Juga: PPKM Level 4, Polres Sumedang Berlakukan Ganjil Genap di Pusat Kota Sumedang

“Orang lain sudah tidak tertarik lagi berbicara pertanian, pertanian diabaikan. Hari ini orang lain berbicara tentang ekonomi kreatif, UMKM, dunia gadget dan dunia medsos,” kata Uu dalam sambutannya.

Uu menerangkan, jika pemuda adalah fase yang cukup strategis untuk menentukan nasib lingkungan, pola pikir dan pendidikan ke depan, terutama karena pemuda yang bergerak didalam pertanian jarang terlihat.

Wagub Uu melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat sering kali menekankan, bahwa pemuda hari ini adalah pemimpin di masa yang akan datang. Pemuda harus menjadi agen kolaborasi, pelopor kebersamaan dan inisiator dalam segala hal.

Menurutnya, anak muda harus menjadi pencetus gerakan-gerakan perubahan di Indonesia.

“Saya berharap, anak muda jangan dijadikan obyek dalam setiap program, kepentingan kelompok, kepentingan politik tapi anak muda harus menjadikan subyek dalam segala hal,” ujarnya.

Bagi Uu, pemuda saat ini harus membuat target untuk Indonesia maju, Indonesia yang lebih baik, termasuk menuju Indonesia swasembada pertanian.

Baca Juga: The Daddies Juara Grup D Usai Taklukkan Ganda Putra Korea Selatan di Olimpiade Tokyo 2020

Baca Juga: Meski Kalah Dari Pasangan Cina Taipei, The Minnions Tetap Juara Grup A Olimpiade Tokyo 2020

Hal ini karena Indonesia memiliki bonus demografi 2045 yang merupakan momentum langka yang diisi oleh kaum milenial.

Uu mengganggap bonus demografi sebagai anugerah karena momentum ini akan berisi anak muda usia antara usia 25 – 40 tahun.

Wagub Jabar juga menyampaikan pentingnya keterampilan bagi masa depan anak muda.

Empat keterampilan yang dianggap penting, lanjut Uu, pertama, memahami teknologi komputer yang mana di dalamnya ada teknologi pertanian.

"Kedua, anak muda harus mampu berbagi peran, dan berorganisasi karena sumber kekuatan hari ini adalah tentang kebersamaan melihat dunia persaingan yang semakin ketat dan seleksi kehidupan yang semakin sulit. Ketiga, anak muda harus pandai berkomunikasi, seperti berbicara dihadapan orang sehingga ide-ide bisa diterima dan juga pandai bergaul untuk dikenal dan mengenal orang lain," jelas Uu.

Terakhir Uu berharap bahwa anak muda juga harus ditunjang dengan memiliki keimanan dan ketakwaan agar ahlak dam moralitas juga dapat terbangun.

Baca Juga: Ikuti Anjuran Pemerintah, Pelatih Persib Robert Alberts: Saya Harus Tetap Tinggal di Rumah Saja

"Anak muda harus memiliki keimanan dan ketakwaan yang baik, sehingga terbangun moral dan akhlak," pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler