PRFMNEWS – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung mengimbau warga yang tinggal atau beraktivitas di selatan Jawa Barat khususnya di pesisir pantai untuk mewaspadai gelombang tinggi.
Prakirawan Cuaca BMKG Bandung, Yuni Yulianti menyampaikan potensi gelombang tinggi tersebut berlaku hingga setidaknya sepekan ke depan.
Menurut catatan BMKG, ketinggian gelombang di selatan Jawa Barat berkisar antara 2-4 meter atau bahkan bisa lebih. Sementara itu, di kawasan pantai utara Jawa Barat, tinggi gelombang di antara 0,5 hingga 1 meter.
Baca Juga: BMKG: Hujan di Sore Nanti Berpeluang Terjadi di Seluruh Penjuru Bandung
Baca Juga: Link Streaming MotoGP Doha Qatar: Pebalap ‘Rookie’ Mulai Balapan dari Pole Position
“Untuk peringatan dini ketinggian gelombang, waspadai potensi gelombang tinggi terutama di perairan selatan Jawa Barat sampai sepekan ke depan. Jadi untuk masyarakat yang beraktivitas di selatan Jawa Barat mohon untuk tetap waspada dan memperhatikan imbauan dari badan SAR,” ujarnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Minggu 4 April 2021.
Tingginya gelombang tersebut tak lepas dari kondisi sirkulasi siklonik yang berimbas pada angin kencang yang berembus di Jawa Barat.
“Di perairan selatan memang antara maksimumnya di 35 km/jam anginnya. Karena ada kondisi sirkulasi siklonik di dua. Artinya tidak di Jawa Barat-nya, tapi perairan selatan Jawa Barat terpengaruh sepekan ke depan,” kata Yuni.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Hari Ini 4 April, Ada Siaran Langsung MotoGP Doha Qatar
Baca Juga: Update Corona di Kota Bandung per Kecamatan per 3 April: Antapani Miliki Kasus Aktif Terbanyak
Selain itu, terkait dengan kondisi cuaca, Yuni pun mengimbau warga Jawa Barat untuk mewaspadai hujan yang disertai petir atau kilat pada hari ini, tepatnya pada siang hingga malam hari nanti.
“Untuk peringatan dini cuaca hari ini, waspadai hujan disertai petir atau kilat pada siang sore hingga malam hari terutama di wilayah Bogor, Depok, Bekasi, Sukabumi, Cianjur, Purwakarta, Bandung, Subang, Indramayu, Sumedang, Garut, Tasikmalaya, Cirebon, Majalengka, Banjar, Kuningan, Pangandaran, dan Ciamis,” tambahnya.***